Bisnis.com, ITALIA - Suzuki membidik juara dunia MotoGP tiga kali, Jorge Lorenzo, masuk timnya sekaligus menjadi tandem Alex Rins untuk balapan musim 2019.
Dilansir Autosport, Kamis (12/4/2018), Rins diprediksi akan tetap melanjutkan karir balapnya bersama Suzuki. Di sisi lain, pabrikan Jepang ini mulai jengah dengan sikap Andrea Iannone dan mulai mencari pengganti pebalap Italia tersebut.
Iannone dinilai gagal memainkan perannya sebagai pebalap nomor 1 Suzuki semenjak bergabung pada awal 2017 dari Ducati. Musim balap tahun lalu, Iannone hanya mampu finis di posisi 13 papan klasemen akhir. Tahun ini pun, penampilan Iannone kalah oleh Rins. Bahkan di balapan pekan lalu di Argentina, Rins berhasil naik podium, yang mana ini merupakan podium pertama Suzuki sejak 2016.
Kenapa Lorenzo yang dipilih? Pebalap Spanyol ini dinilai memiliki karakter yang cocok untuk menjadi pendamping Rins. Banyak kalangan di pihak internal tim juga meyakini bahwa kuda besi Suzuki GSX-RR akan lebih bagus dan sesuai dengan gaya membalap Lorenzo.
Di Ducati sendiri, Lorenzo berjuang mati-matian untuk bisa beradaptasi dengan mesin Desmosedici yang sangat garang di lintasan balap. Balapan musim ini, dari dua seri yang telah digelar, Lorenzo hanya sanggup meraup satu poin.
Faktor lain, performa Andrea Dovizioso di Ducati kini kian bersinar sebagai pebalap nomor 1 pabrikan asal Italia itu.
Tawaran bergabung ke Suzuki akan menjadi jalan keluar bagi Lorenzo dari situasi tak mengenakkan di Ducati. Tiga seri balapan berikutnya akan menjadi penentu bagi Lorenzo apakah akan tetap bersama Ducati atau tidak. Bila masih bersama Ducati, Lorenzo harus rela menerima bayaran yang lebih sedikit dari saat pertama dia gabung ke Ducati sebesar 12 juta euro.
Suzuki sendiri disebutkan memang tidak memiliki sumber dana yang cukup bila harus menggaji Lorenzo, dengan bayaran yang sama yang dia dapatkan di Ducati.