Bisnis.com, JAKARTA - Vietnam, Malaysia, dan Singapura mengajukan penawaran menjadi tuan rumah Piala AFF 2016 menyusul pengunduran diri Filipina lantaran masalah kontrak penggunaan Stadion Rizal Memorial di Manila.
Selain Filipina, Asean Football Federation (AFF) telah menunjuk Myanmar sebagai tuan rumah bersama. negara yang akan menjadi tuan rumah bersama Myanmar untuk menggantikan posisi Filipina akan diputuskan pada 12 Maret 2016 dalam pertemuan di Vietnam.
Turnamen 2 tahunan tersebut dijadwalkan berlangsung pada 19 November hingga 17 Desember 2016 dan akan diikuti oleh 11 negara anggota AFF yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Bruneri Darussalam, Timor Leste, Vietnam, Laos, Kamboja, Filipina, dan Myanmar.
Namun, sejauh ini keterlibatan Indonesia dalam turnamen itu masih belum dapat dipastikan karena masih menjalani sanksi Federation Internationale de Football Association (FIFA) sehingga tak bisa bermain di kancah internasional.
Sebenarnya masih ada satu negara lagi yang menjadi anggota AFF yakni Australia. Negara ini bergabung ke AFF pada 1 Januari 2006, tetapi untuk kompetisi di level Asia Tenggara hanya dilibatkan untuk timnas kelompok umur atau junior.
Munculnya minat dari Vietnam, Singapura, dan Malaysia untuk menggantikan Filipina sebagai tuan rumah Piala AFF 2016 bersama Myanmar itu diungkapkan oleh Sekjen AFF Azzuddin Ahmad dan dikutip harian Singapura Today pada Kamis (25/2/2016).
“Benar, saat ini Vietnam, Singapura, dan Malaysia telah menyatakan tertarik (menggantikan posisi Filipina sebagai tuan rujah Piala AFF 2016),” ungkap Azzuddin.