Bisnis.com, JAKARTA - Striker FC Barcelona Luis Suarez dihukum dua pertandingan oleh Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) akibat aksi provokasi yang memicu keributan di lorong ganti pakaian selepas laga lawan Espanyol yang dimenangi Barca 4-1 di leg pertama 16 besar Piala Raja (Copa del Rey).
Manajemen klub berjuluk Blaugrana tersebut pun langsung memutuskan untuk melakukan banding atas hukuman yang ditetapkan RFEF itu.
Dalam pertemuan sesama tim Katalunya di Stadion Camp Nou di Barcelona itu, Barca lebih dulu tertinggal oleh gol Espanyol yang dihasilkan ujung tombak Ekuador Felipe Caicedo, namun tuan rumah langsung bangkit dengan dua gol Lionel Messi serta masing-masing satu dari Gerard Pique dan Neymar.
Pertemuan akhir pekan sebelumnya di ajang Divisi Primer La Liga di Cornella, kandang Espanyol, berakhir tanpa gol dan itu berperan penting memanaskan laga di Camp Nou yang ditandai dengan kartu merah untuk dua pemain Espanyol, Hernan Perez dan Pape Diop, dalam 20 menit terakhir.
Selepas laga, wasit Juan Martinez Munuera melaporkan Suarez melakukan provokasi yang membuat kericuhan berlanjut di lorong menuju ruang ganti pakaian. Pape Diop pun sebelumnya diberi kartu merah akibat menghina Suarez yang sepanjang laga juga memprovokasi kiper Espanyol Pau Lopez.
Apabila banding Barca ditolak, maka Suarez akan kehilangan kesempatan bermain saat Barca melawan Espanyol dalam laga leg kedua 16 besar Copa del Rey serta leg pertama babak 8 besar jika memang akhirnya Barca berhasil mempertahankan keunggulan atas Espanyol.
Namun, Barca menegaskan bahwa mereka akan menentang suspensi tersebut karena mereka punya versi yang berbeda dengan apa yang dilaporkan wasit Munuera.
