Bisnis.com, JAKARTA - Serikat Pesepakbola Profesional Uruguay (Uruguaya Futbolistas Profesionales) meminta FIFA membatalkan hukuman larangan bertanding sembilan laga untuk timnas negaranya yang diterima Luis Suarez setelah menggigit pemain Italia pada Piala Dunia 2014.
Penasihat humum serikat tersebut, Ernesto Liotti, mengatakan pihaknya akan berkonsultasi dengan Suarez kemudian mengajukan petisi kepada Serikat Pesepakbola Profesional Dunia (FIFPro) untuk dikirimkan ke komite eksekutif Federation Internationale de Football Association (FIFA).
"Dengan fakta ini (dugaan skandal korupsi), ada kecurigaan terkait keputusan FIFA dalam beberapa tahun terakhir," kata Liotti pada Jumat (29/5/2015) mengacu pada penangkapan tujuh pejabat FIFA di Zurich, Swiss, pada Rabu (27/5/2015).
"Kami tidak memiliki bukti bahwa (sanksi) ini dibuat sebagai tindakan ilegal, tetapi juga tidak ada yang menjamin kami kalau itu tidak ilegal," ungkapnya.
Liotti menambahkan salah satu pejabat FIFA yang ditangkap adalah Rafael Esquivel Melo, orang Venezuela yang merupakan anggota Komite Disiplin FIFA yang menjatuhkan sanksi untuk Suarez.
Sebelumnya, bekas penyerang Liverpool diusir dari Piala Dunia Brasil setelah menggigit bek Italia Giorgio Chiellini. Akibatnya, Suarez dilarang bertanding 4 bulan dan sembilan pertandingan internasional atau tidak akan berlaga dalam Copa America di Chile bulan depan.