Bisnis.com, JAKARTA – Sejak diumumkan pada Jumat pekan lalu, empat anggota Tim Transisi bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga telah mengirimkan surat pengundurkan diri.
Velix Wanggai, Darmin Nasution, Farid Husain, dan terakhir Ridwan Kamil menarik diri dengan menjadikan kesibukan sebagai alasan utama.
Namun, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)—lembaga yang sudah dibekukan Kemenpora dan fungsinya akan diambil alih Tim Transisi—memiliki perspektif sendiri ihwal pengunduran diri tersebut.
“Mereka orang-orang cerdas. Kalau cerdas mereka tidak akan mau gabung Tim Transisi. Mereka sadar kalau masuk ke situ pasti hancur,” kata Anggota Komite Eksekutif PSSI Djamal Azis, kepada Bisnis.com, Jumat (15/5/2015).
Menurutnya, Tim Transisi tidak lebih sebagai metamorfosis Tim 9 yang dibentuk Kemenpora awal tahun lalu. Tim 9, kata dia, terbukti gagal menuntaskan tugas utamanya untuk mengungkap mafia sepak bola Indonesia.
“Yang dulu rekomendasinya mana? Mereka kan menggunakan uang APBN tapi tidak menghasilkan apa-apa,” ujar mantan Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat ini.
Sementara itu, Kemenpora mengaku tengah mencari para pengganti anggota Tim Transisi yang telah mengundurkan diri tersebut. Nantinya mereka akan langsung bertugas di bawah komando Bibit Samad Rianto.