Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih interim Manchester United (MU) Ruud van Nistelrooy mengatakan, tim Setan Merah dalam kondisi "bahaya".
Hal ini disebabkan menipisnya stok gelandang tengah lantaran hanya ada dua pemain senior yang bugar di posisi tersebut yakni Casemiro dan Manuel Ugarte.
"Kami bahkan tidak mempunyai gelandang di bangku cadangan (saat menghadapi Chelsea-red)," ujar Nistelrooy, dikutip dari laman MU di Jakarta, Senin.
Ketika MU bermain imbang 1-1 dengan Chelsea pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (3/11), di Stadion Old Trafford, Nistelrooy terpaksa harus menyertakan dua gelandang berusia 17 tahun Jack Fletcher dan Jayce Fitzgerald sebagai pemain cadangan.
Namun, karena masih minim pengalaman, dua pemain remaja tersebut belum diberikan kesempatan masuk ke lapangan.
Ketika gelandang Manuel Ugarte ditarik keluar pada menit ke-84, Nistelrooy lebih memilih memainkan bek tengah Victor Lindelof untuk memperkuat pertahanan.
Baca Juga
MU mengalami kekurangan gelandang tengah setelah Kobbie Mainoo, Mason Mount dan Christian Eriksen cedera.
"Kami berharap mereka bisa segera pulih jadi kami bisa mempunyai lebih banyak opsi dari bangku cadangan," tutur Nistelrooy.
Nistelrooy menyebut, banyaknya pemain MU yang cedera membuat tugasnya sebagai pelatih sementara skuad "Setan Merah" semakin menantang.
Saat ini, setidak-tidaknya ada delapan pemain MU tengah berkutat dengan cedera yakni Harry Maguire, Kobbie Mainoo, Antony, Christian Eriksen, Leny Yoro, Luke Shaw, Mason Mount dan Tyrell Malacia.
Sementara itu, perjalanan MU harus berlanjut. Pada Jumat (8/11) dini hari WIB atau Kamis (7/11) waktu setempat, MU harus berlaga di Liga Europa melawan PAOK FC di Stadion Old Trafford.
MU diharapkan memenangi pertandingan itu lantaran mereka belum pernah meraih tiga poin di Liga Europa musim ini.
Pada tiga laga sebelumnya, MU selalu menuntaskan laga dengan satu poin yang membuat mereka menduduki peringkat ke-21 klasemen sementara Liga Europa dengan tiga poin dari tiga pertandingan.