Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut kegiatan misa akbar dalam kunjungan Paus Fransiskus tak mengganggu persiapan laga Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kegiatan misa akbar yang dihadiri Paus Fransiskus akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/9/2024).
Erick Thohir mengatakan, kegiatan misa akbar tersebut takkan mengganggu agenda sepak bola Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia akan memainkan laga pembuka putaran ketiga dengan melawan Arab Saudi di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9/2024) dini hari.
Setelah itu, Timnas Indonesia akan menjadi tuan rumah menjamu Australia di SUGBK pada Selasa (10/9/2024).
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, sempat menjadi alternatif venue laga Timnas Indonesia vs Australia karena pertimbangan kualitas rumput yang bagus.
Baca Juga
Namun, setelah mendapat informasi bahwa acara Paus tak akan mengganggu agenda sepak bola Timnas Indonesia, Erick mengatakan persiapan rumput GBK untuk menyambut laga melawan Australia akan siap 100 persen tanpa kendala.
"Ya, kedatangan Paus adalah tokoh dunia yang harus kita hormati. Saya juga barusan baca Paus ini hadir dengan tentu fasilitas yang menurut saya luar biasa buat tokoh dunia. Karena Paus ini juga mengajarkan sebuah kesederhanaan," ucap Erick Thohir dalam konferensi pers Liga 2 Indonesia 2024-2025 di Pegadaian Tower, Jakarta, Selasa (3/9/2024).
Pengelola GBK, lanjut Erick, harus memanfaatkan momen ini dengan baik. Pengelola GBK harus memberikan kualitas rumput nomor satu menyambut laga melawan Australia pekan depan.
Erick menilai ini adalah momentum yang tepat, mengingat animo penonton sepak bola Indonesia sedang tinggi-tingginya menyaksikan Garuda berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia untuk pertama kalinya.
"Karena itu saya juga sampaikan waktu itu bagaimana Gelora Bung Karno harus mendandani dirinya mengenai rumput. Karena ini sebuah event besar," ucap Erick.
Pria 54 tahun itu berterima kasih kepada panitia dan keuskupan yang bekerja sama agar kedatangan Paus Fransiskus dan sepak bola bisa berkolaborasi.
"Sehingga persiapan daripada rumput ini tanggal 10 sampai hari ini masih berjalan dengan baik," kata Erick.
Setelah acara misa akbar selesai, Erick menegaskan pihaknya akan memantau secara langsung persiapan terakhir Stadion GBK menyambut laga melawan Australia pada 7 atau 8 September.
Erick ingin memastikan kualitas rumput Stadion GBK benar-benar baik untuk dipakai bertanding Timnas Indonesia.
"Nanti saya dan Pak Sekjen [PSSI] akan cek ke lapangan mungkin tanggal 7 atau 8 [September] untuk memastikan kualitasnya baik," ujarnya.