Bisnis.com, JAKARTA - Tim Indonesia menambah pundi-pundi medali dari cabang olahraga (cabor) boccia Paralimpiade Paris 2024.
Tim boccia Indonesia mempersembahkan satu medali perak lewat Muhammad Bintang Satria Herlangga, Minggu (1/9/2024).
Sebelumnya, boccia sudah menyumbangkan dua medali perunggu melalui Muhammad Afrizal Syafa (nomor individu BC1 putra) dan Gischa Zayana (nomor individu BC2 putri) yang meraih perunggu.
Dengan hasil ini, posisi Indonesia untuk sementara menduduki peringkat ke-47 klasemen medali Paralimpiade Paris 2024.
Indonesia berada di urutan 47 dari total 65 negara peserta Paralimpiade Paris 2024, dengan torehan dua perak dan dua perunggu.
Selain Bintang Herlangga, satu medali perak lainnya dipersembahkan oleh Saptoyogo Purnomo dari cabang olahraga para atletik.
Baca Juga
Dalam final BC2 perseorangan putra, Bintang kalah 1-6 dari atlet peringkat 1 dunia asal Thailand Worawut Saengampa.
Bintang menunjukkan performa gemilang dalam Paralimpiade Paris 2024 pada nomor BC2 perseorangan dengan konsisten mengalahkan lawan-lawannya secara telak.
Pada laga pembuka, Bintang mengalahkan unggulan Malaysia Chee Hoong Lee dengan skor 11-2.
Kemudian dia menang 9-1 atas Zhijian Lan dari China dan menang tipis dari wakil Jepang Hidetaka Sugimura pada babak penyisihan.
Bintang kembali menang besar 7-1 atas Francis Rombouts dari Belgia pada babak playoff.
Pada perempat final, Bintang harus melawan rekan senegaranya Felix Ardi Yudha, dan berhasil menang 3-2.
Bintang kemudian kembali menang 6-1 dari wakil Slovakia, Robert Mezik, pada semifinal.
Hasil satu perak dan dua perunggu dari boccia masih mungkin bertambah melalui nomor team BC1 dan BC2 yang akan dipertandingkan mulai Selasa (3/9/2024).