Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Manchester United (MU) Erik Ten Hag mengisyaratkan belum akan memasukkan Jadon Sancho ke daftar susunan pemain saat skuadnya menghadapi tuan rumah Brighton & Hove Albion pada lanjutan Liga Inggris, Sabtu (24/8).
"Kita lihat saja nanti," ujar Ten Hag, dikutip dari laman resmi MU di Jakarta, Jumat.
Pernyataan tersebut dikeluarkan juru taktik asal Belanda itu di tengah kencangnya rumor yang menyebut Sancho akan ditransfer ke klub lain pada bursa transfer musim panas ini.
Jika memang Sancho tidak ada di susunan pemain baik 11 pertama maupun cadangan versus Brighton, maka itu akan menjadi yang kedua kali bagi dirinya di Liga Inggris 2024-2025.
Pada laga pembuka liga, Sabtu (17/8), tidak ada nama Sancho di skuad MU yang ketika itu menundukkan Fulham 1-0 di Stadion Old Trafford.
Terakhir kali pesepak bola asal Inggris itu merumput untuk MU adalah ketika mereka kalah dari Manchester City dalam perebutan Community Shield, 10 Agustus 2024. Itu pun Sancho baru dimasukkan pada menit ke-83 menggantikan Marcus Rashford.
Baca Juga
Nasib Sancho di MU memang tidak menentu sejak musim lalu di mana pemain berusia 24 tahun itu disebut berselisih dengan Ten Hag.
Kondisi tersebut membuatnya harus dipinjamkan selama setengah musim ke Borrusia Dortmund mulai Januari 2024.
Begitu kembali dari masa peminjaman, nasib Sancho belum berubah. Dirinya justru kembali ditinggalkan ketika Liga Inggris 2024-2025 bergulir.
Isu yang beredar, Sancho sudah mendekati pintu keluar dari MU. Ada beberapa klub Eropa yang diyakini meminati jasa Sancho seperti Paris Saint-Germain dan Chelsea.
Terkait hal tersebut, Ten Hag tidak memberikan jawaban pasti tetapi menegaskan bahwa dia memerlukan semua pemain yang ada untuk melewati panjangnya musim.
Akan tetapi, dia mengingatkan para pemainnya untuk selalu menjaga sikap menyikapi kemungkinan mereka tidak selalu masuk skuad.
"Sikap pemain penting. Pasti terkadang mereka kecewa karena tidak bermain, tetapi mereka wajib mengatasi perasaan itu. Saya memerlukan semua pemain. Namun penting bagi saya memastikan mereka memiliki motivasi tinggi. Skuad kami selalu jauh lebih penting daripada satu individu pemain," tutur Ten Hag.