Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kata Media dan Federasi Vietnam soal Teror Petasan yang Dialami Timnas Indonesia

Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) membantah adanya "teror petasan" yang ditujukan untuk Timnas Indonesia.
Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan/PSSI
Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan/PSSI

Bisnis.com, JAKARTA - Media Vietnam mengunggah laporan mengenai tudingan adanya teror petasan yang ditujukan untuk Timnas Indonesia.

Sebelumnya diketahui, Timnas Indonesia diklaim mendapat teror petasan dari warga Vietnam. Petasan diduga sengaja dibunyikan di dekat tempat latihan dan hotel pemain.

Viralnya kabar ini akhirnya membuat salah satu media Vietnam bernama Sport5 buka suara. Pihaknya mengatakan bahwa narasi "teror petasan" adalah hoaks.

"Kembang api terlihat di luar tempat latihan Timnas Indonesia. Namun ada beberapa situs yang menyebut bahwa kembang api diledakkan di dekat hotel Timnas Indonesia. Ini adalah informasi hoaks," tulis Sport5 di Facebook, dikutip Senin (25/3/2024).

Sport5 kemudian membantah bahwa terdapat ledakan petasan yang sengaja dibunyikan sebagai upaya balas dendam suporter Vietnam terhadap Timnas Indonesia.

Media The Thao dan juga melaporkan bahwa para pemain Indonesia menginap di Intercontinental Hanoi Landamark Hotel lanrai 62.

Hal ini sejalan dengan konfirmasi dari Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) di situs resminya pada Minggu (24/3/2024).

Pihak VFF mengatakan bahwa narasi "teror petasan" adalah kesalahpahaman dan hoaks.

"Faktanya, gambar kembang api yang diposting secara online oleh sebuah akun menimbulkan kesalahpahaman, karena lokasi kembang api tersebut ditentukan sekitar 3 km dari tempat latihan tim Indonesia dan tidak ada kaitannya dengan acara kedatangan tim Indonesia," tulis VFF di situs resminya dikutip Bisnis, Senin.

Media komunikasi PSSI Naufal Laudza turut membantah narasi "teror petasan" yang viral di media sosial.

"Semuanya berjalan sangat baik. Kami merasa sangat nyaman menginap di hotel. Saya juga tidak mendengar suara apa pun," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper