Bisnis.com, JAKARTA - Pembalap Indonesia di Moto3 Mario Aji mengaku ingin tampil lebih baik di pergelaran Moto3 2023 seri Indonesia di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, 13-15 Oktober nanti.
Mario Aji ingin balapan di rumah sendiri tahun ini tidak terjadi kesalahan yang sama seperti tahun lalu di Sirkuit Mandalika di mana ia yang berhasil starting grid ketiga dalam sesi balapan, justru tidak dapat memanfaatkan momentum itu setelah hanya menyelesaikan balapan pada posisi ke-14.
“Untuk Mandalika, tahun lalu start ketiga, tapi saya kurang bisa maksimalkan. Jadi targetnya tahun ini bisa lebih kuat selama balapan,” kata rider Honda Team Asia itu saat ditemui pada acara Meet and Greet Idemitsu Riders di Jakarta Selatan, Selasa.
Rider 19 tahun itu mengatakan pada balapan di Indonesia akhir pekan nanti, ia merasa sangat bersemangat dan mengusung target tampil maksimal di setiap sesi balapan.
Target ini diusung setelah Mario dalam beberapa balapan terakhir gagal finis di di zona poin atau peringkat 1-15 dimana dari lima seri terakhir, di Sirkuit Red Bull Ring (Austria), Sirkuit Catalunya (Spanyol), Sirkuit San Marino (Italia), Sirkuit Buddh (India), dan Sirkuit Motegi (Jepang), Mario hanya finish pada posisi 26, 19, 26, 18, dan 23.
“Tentunya Mario ingin memaksimalkan balapan. Saya excited tapi ga ambil pressure dukungan masyarakat. Target minggu ini bisa memaksimalkan di setiap sesi,” ucap Mario.
Baca Juga
Dalam kesempatan yang sama, pria kelahiran 6 Maret 2004 itu juga berbicara kansnya untuk naik kelas ke Moto2 pada musim depan.
Namun, dalam hal ini ia enggan berbicara banyak dan mengatakan hanya akan fokus pada sisa balapan musim ini untuk mengakhiri musim yang baik setelah kini masih menghuni posisi ke-26 klasemen sementara Moto3 2023 dengan 4 poin.
“Saat ini saya belum bisa sampaikan keputusan masa depan. Semoga dalam waktu dekat ini ada kabar baik untuk keputusan di balap musim depan. Semoga dalam waktu dekat ada kabar baik,” ucap Mario.