Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Surabaya Mau Punya Maskot Piala Dunia U-17 Sendiri, Lagi Diusulkan ke FIFA

Maskot tersebut sedang dalam proses desain dan akan segera disampaikan kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kemudian diusulkan ke FIFA melalui panitia lokal.
Logo Piala Dunia U-17 di Indonesia
Logo Piala Dunia U-17 di Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Kota Surabaya mengusulkan desain maskot Piala Dunia U-17 kepada Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dan maskot itu nantinya digunakan di kota tersebut karena bertindak sebagai tuan rumah. 

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati di Surabaya, Selasa, mengatakan sebagai tuan rumah Kota Surabaya juga akan memiliki maskot.

"Desain maskot untuk di Kota Surabaya tidak sama seperti Bacuya yang digunakan oleh FIFA," katanya.

Saat ditanya soal bentuk dan karakter maskot yang akan digunakan, Wiwek tidak menjelaskan secara detail.

Hanya saja, lanjut dia, untuk saat ini maskot tersebut sedang dalam proses desain dan akan segera disampaikan kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kemudian diusulkan ke FIFA melalui panitia lokal.

"Hari ini teman-teman sedang mencoba mendesain kembali maskotnya. Saya yakin itu (maskot) sesuatu yang lokal wisdom sekali," katanya.

Sementara itu, saat disinggung soal logo komposit, Wiwiek mengatakan logo yang akan digunakan sebagai salah satu media promosi Piala Dunia U-17 di Kota Surabaya telah disetujui oleh FIFA.

"Logo komposit sudah kami sampaikan kepada FIFA melalui LOC (panitia lokal), mereka sudah approval, tidak ada masalah. Juga kami sampaikan, di semua material promosi kami juga sudah diletakkan logo komposit," kata Wiwiek.

Wiwiek menerangkan, logo komposit yang telah disetujui oleh FIFA akan disampaikan kepada Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya untuk diperbanyak melalui produk-produk UMKM lokal.

"Karena logo komposit tidak sama seperti maskot ya, itu hanya logo, tapi nanti terserah Dinkopdag akan diaplikasikan dengan model seperti apa," kata Wiwiek.

Selain itu, Wiwek mengatakan, Pemkot Surabaya juga menyiapkan berbagai hal mulai fasilitas di Stadion GBT, lapangan latihan, hingga pernak-pernik untuk menyambut ajang bergengsi tersebut.

Berbagai persiapan tersebut di antaranya adalah melakukan perbaikan minor di beberapa area Stadion GBT, seperti toilet di tribun penonton, akses jalan masuk, hingga lahan parkir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper