Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mancini Dirumorkan Dapat Tawaran Fantastis untuk Menangani Timnas Arab Saudi

Usai mengundurkan diri, Mancini dirumorkan bakal menerima tawaran melatih dari Federasi Sepak Bola Arab Saudi.
Eks pelatih Italia, Roberto Mancini/Sempre Inter
Eks pelatih Italia, Roberto Mancini/Sempre Inter

Bisnis.com, JAKARTA - Roberto Mancini resmi mengundurkan diri dari kursi pelatih Timnas Italia, Minggu (13/8/2023). Mancini mundur setelah melewati rumor sebulan terakhir.

Federasi Sepak Bola Italia atau FIGC mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah "menerima keputusan" Mancini untuk mengundurkan diri kemarin malam.

"Karena komitmen penting dan tim akan menjalani kualifikasi Euro 2024 melawan Makedonia Utara dan Ukraina, FIGC akan mengumumkan nama pelatih nasional baru dalam beberapa hari ke depan," tambah FIGC.

Usai mengundurkan diri, Mancini dirumorkan bakal menerima tawaran melatih dari Federasi Sepak Bola Arab Saudi. Bahkan rincian kontrak mulai muncul secara online setelah Mancini mundur dari kursi pelatih Gli Azzurri.

Menurut laporan dari Gianluca Di Marzio, FA Saudi telah lama mendekati Mancini. Marzio mengklaim tawaran yang diajukan ke Mancini bakal sulit ditolak.

Federasi Sepak Bola Arab Saudi bahkan diprediksi akan mengenalkan Mancini secara resmi sebagai pelatih mereka dalam beberapa hari mendatang.

Diyakini, Mancini akan ditawari 18 juta euro per musim untuk mengambil alih posisi kosong sebagai pelatih kepala Arab Saudi.

Laporan di tempat lain menunjukkan bahwa Mancini akan ditawari kontrak tiga tahun, yang berarti dia bisa mengantongi 54 juta euro selama periode itu.

Posisi permanen terakhir dipegang oleh Herve Renard hingga Maret 2023, yang hengkang untuk memimpin Prancis ke Piala Dunia Wanita musim panas ini. Saad Al-Shehri telah bertindak sebagai interim sejak saat itu.

Mancini ditunjuk sebagai pelatih pada Mei 2018 setelah Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2018 ketika masih dilatih oleh Gian Piero Ventura.

Mantan pemain timnas Italia itu cukup sukses melatih tim negaranya dengan memenangkan Piala Eropa (Euro) 2021, tetapi gagal membawa Italia lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper