Si Jalak Harupat (Bandung)
Si Jalak Harupat merupakan infrastruktu yang bertempat di desa Kopo dan Cibodas, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Adapun, nama yang diambil berasal dari julukan salah seorang pahlawan nasional dari Bojongsoang, Bandung yaitu Otto Iskandardinata.
Stadion ini dibangun mulai Januari 2003 pada saat Kabupaten Bandung dipimpin oleh bupati Obar Sobarna. Selanjutnya diresmikan pada April 2005 oleh Agum Gumelar yang menjabat sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Pusat.
Lapangan sepak bola sebagai arena utama memiliki rumput jenis zoyzia matrella lin mer yang bisa meminimalkan cedera pemain bola. Adapun, lampu untuk lapangan berketetapan 1.000 lux yang memungkinkan diterapkannya pertandingan malam.
Kemudian, fasilitas lain yang ada di lapangan ini adalah Papan skor (scoring board) elektronik dan lintasan (track) untuk atletik dengan ukuran standar sebanyak 8 lintasan. Serta mampun menampung 27.000 - 40.000 penonton.
Luas kontruksi stadion ini pun memiliki total 28.177 meter persegi, dengan luas lapangan sepak bola 7.500 meter persegi dan lansekap 13.000 meter persegi. Dalam rangka upayanya menjadi pendamping Stadion Gelora Bung Karno untuk menggelar pertandingan Piala Asia AFC, pada 2010, stadion ini direnovasi untuk meningkatkan sarana prasarana yang benar sehingga layak untuk dibuat sebagai stadion internasional.
Tribun penonton, ruang ganti pemain, loket tiket, dan bagian-bagian di sekitar stadion kini dinilai sudah memenuhi standar yang diambil keputusan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC).