Mutiara Tuntaskan Beban Berat dengan Sempurna
Sementara itu, Mutiara bangga karena berhasil meraih gelar juara pada AJC 2023, meski harus turun di dua nomor yakni beregu dan perorangan. Mutiara tetap berusaha bermain secara prima, walau ia mengalami cedera ringan pada bagian kaki, yang menyebabkan geraknya tidak begitu optimal. Berkat semangat dan dorongan motivasi dari penonton, teman-teman, pelatih, hingga orangtua yang menyaksikan langsung dari bangku tribun, tekad Mutiara untuk membawa kemenangan untuk Indonesia akhirnya terwujud.
“Pada babak final, saya sadar kalau saya satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa. Jadi saya termotivasi untuk meneruskan langkah dan perjuangan untuk bisa naik podium tertinggi. Sebenarnya kondisi saya dan Kim juga sama-sama sedang tidak maksimal, karena kaki kami sedang cedera. Dengan begitu, saya manfaatkan peluang dari kelemahan Kim yang sering mati sendiri ketika bermain,” ucap Mutiara.
Bagi Mutiara, apresiasi dari Bakti Olahraga Djarum Foundation tersebut adalah dukungan dan bentuk kepedulian klub terhadap perjuangan atlet bulutangkis. Apresiasi ini juga menjadi dorongan motivasi dan tanggungjawab dalam mendulang prestasi lebih banyak lagi di kancah bulutangkis dunia di masa mendatang.
“Terima kasih kepada Bakti Olahraga Djarum Foundation dan PB Djarum yang selalu mendukung karier saya sebagai pebulutangkis, serta apresiasi yang telah diberikan berkat kemenangan saya di AJC 2023. Semoga ini menambah motivasi dan semangat agar saya lebih banyak lagi meraih medali di kejuaraan bergensi dan membanggakan nama bangsa di kancah dunia,” ucap Mutiara.
Perjalanan Mutiara menjadi atlet bulutangkis hingga mendulang sukses di AJC 2023 tidaklah mudah. Mutiara bergabung dengan PB Djarum melalui jalur Audisi Umum pada tahun 2016.
Kala itu, Audisi Umum diselenggarakan di delapan kota di Indonesia. Dari kota kelahirannya di Ngawi, Jawa Timur, Mutiara bertekad masuk PB Djarum dengan mengikuti Audisi Umum di Solo. Sayang, saat itu langkahnya terhenti di fase turnamen. Tak menyerah, Mutiara kembali mengikuti Audisi Umum di kota selanjutnya, yakni Surabaya.
Baca Juga
“Di sana, saya mendapat kesempatan oleh Tim Pencari Bakat untuk mengikuti Audisi Umum di Kudus, dan akhirnya bergabung dengan PB Djarum,” jelasnya.