Bisnis.com, JAKARTA - Ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari mengukir kemenangan dua gim langsung yang diraih hanya dalam 19 menit atas pasangan Chamath Dias/Natasha Gunasekera pada babak pertama Kejuaraan Badminton Asia (BAC) 2023 di Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu.
Rinov/Tari belum menghadapi hambatan berat pada babak 32 besar hari ini dan mencatatkan skor akhir 21-8, 21-12. Namun mereka mengaku sama sekali tidak menganggap enteng lawan dan tetap mengeluarkan kemampuan secara utuh.
"Kami tidak boleh meremehkan lawan, harus siap terus di lapangan. Siapa pun lawannya," ujar Rinov lewat keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta.
Meski menang mudah, namun ganda campuran peringkat ke-14 itu masih merasakan sejumlah perbedaan dari segi teknis sehingga butuh adaptasi tambahan pada awal pertandingan.
"Ini pertandingan pertama jadi kami masih menyesuaikan dengan keadaan lapangan, angin dan shuttlecock. Tadi berusaha lebih cepat untuk adaptasinya," kata Tari menambahkan.
Lepas kemenangannya atas pasangan peringkat ke-497 itu, selanjutnya duo Indonesia akan bertemu Hiroki Midorikawa/Natsu Saito asal Jepang pada babak 16 besar.
Baca Juga
Rinov/Tari patut merasa sedikit tenang karena mereka sudah mengantongi dua kali kemenangan dari pertemuannya kontra Midorikawa/Saito. Kendati begitu, Rinov/Tari tetap pada pendiriannya untuk tetap fokus dan enggan meremehkan calon-calon lawan.
"Besok ketemu (wakil) Jepang, sudah sama-sama tahu kekuatan masing-masing. Mereka pasti belajar juga dari pertemuan sebelumnya, kami harus memutar otak lagi untuk cari strategi," Rinov menyebutkan.
Apalagi Midorikawa/Saito lebih dulu menundukkan unggulan ketiga Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai pada babak pertama hari Selasa. Hasil tersebut cukup untuk membuat Rinov/Tari waspada akan kemampuan Midorikawa/Saito yang mungkin belum diketahui.
"Lawan di 16 besar kan kemarin mengalahkan Decaphol/Sapsiree, mereka tipikal yang kuat, jadi kami mau menguatkan di bagian servis dan terima servisnya agar lebih cepat dapat poin," pungkas Tari.
