Bisnis.com, JAKARTA — Jonatan Christie berhasil membawa Indonesia berbalik unggul 2-1 atas Thailand dalam laga perempat final Piala Sudirman 2025, usai menaklukkan tunggal putra andalan Negeri Gajah Putih, Kunlavut Vitidsarn, dengan skor meyakinkan 21-9, 22-20, Jumat (2/5/2025).
Bermain sebagai tunggal putra ketiga yang turun setelah skor imbang 1-1, Jonatan tampil penuh determinasi. Dia mendominasi gim pertama dan menunjukkan ketenangan luar biasa di gim kedua, meski sempat tertinggal jauh dari Kunlavut.
“Pertama, Puji Tuhan pastinya. Tidak mudah, kami sempat kalah di ganda campuran tapi saya salut kepada perjuangan Rinov/Gloria,” ujar Jonatan seusai pertandingan.
Namun apresiasi paling besar dari kapten tim Indonesia itu ditujukan kepada Putri Kusuma Wardani, yang sebelumnya sukses menyamakan kedudukan setelah mengalahkan Pornpawee Chochuwong. Mengingat rekor pertemuannya dengan Pornpawee 0-8, serta masuk lapangan dengan kondisi tim tertinggal.
"Saya sebagai kapten dan semua tim pasti bangga dengan dia. Perjuangan dia untuk mau menang sangat luar biasa, dia menunjukkan bahwa beregu ini bukan hanya untuk dia, tapi untuk seluruh tim,” ujarnya lewat rilis PBSI, Jumat (2/5/2025)
Menurut Jonatan, kemenangan Putri membawa dampak positif terhadap mentalitas seluruh skuad, termasuk dirinya, dan bahkan memengaruhi performa lawan.“Kemenangan Putri sangat berpengaruh kepada performa saya, dan sebaliknya Kunlavut sepertinya agak terganggu dengan kondisi 1-1 tadi,” katanya.
Baca Juga
Meskipun sempat tidak dalam kondisi 100 persen fit, Jonatan tetap siap bertanding, namun ia juga menyoroti pentingnya regenerasi dalam tim.
“Dengan kondisi saya yang kemarin kurang fit, tapi kami percaya kemampuan Alwi dan bahkan Ubed. Saya rasa mereka kualitasnya sudah ada di tingkat dunia, tinggal kesempatan dan kepercayaan yang harus terus diberikan,” tuturnya.
Jonatan mengaku ada motivasi tambahan dalam laga ini, terutama dari catatan pertemuan sebelumnya dengan Kunlavut—baik di final Indonesia Masters 2025 maupun kekalahan menyakitkan dua tahun lalu di Piala Sudirman 2023.“Ada tambahan motivasi saya hari ini untuk menang dari Kunlavut. Pertama pasti pertemuan terakhir di final Indonesia Masters 2025 dan dua tahun lalu di Piala Sudirman 2023, saya kalah setelah sempat unggul 18-14 di gim ketiga,” imbuhnya
Kemenangan Jonatan membuat Indonesia unggul 2-1 atas Thailand dan membuka jalan menuju semifinal.“Satu poin sangat berharga. Tadi di gim kedua tertinggal jauh tapi tetap cari cara untuk dapat poin satu-satu, bagaimana untuk fight back lagi dan berhasil. Semoga Indonesia bisa masuk semifinal,” pungkas Jonatan.