Bisnis.com, JAKARTA - Piala Dunia 2022 punya kemiripan dengan edisi 1986. Hal itu memunculkan spekulasi Argentina bakal menjadi juara seperti 36 tahun silam.
Timnas Argentina memastikan satu tiket ke final Piala Dunia 2022 setelah menjegal Kroasia dengan skor 3-0 di babak semifinal, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB.
Tiga gol Argentina ke gawang Kroasia dicetak oleh Julian Alvarez (2 gol) dan Lionel Messi. Dengan hasil ini Tim Tango pun digadang-gadang akan menjadi juara Piala Dunia 2022.
Terakhir kali Argentina juara Piala Dunia adalah pada edisi 1986. Yang menarik, ada beberapa kesamaan antara Piala Dunia 1986 dan Piala Dunia 2022.
Berikut persamaan Piala Dunia 1986 dan Piala Dunia 2022:
Deja Vu Piala Dunia 1998 pada 2022
1. Maroko Juara Grup
Di Piala Dunia 2022, Maroko membuat kejutan dengan menjadi juara Grup F setelah mengalahkan Belgia (2-0) dan Kanada (2-1), serta imbang 0-0 lawan Kroasia.
Baca Juga
Ternyata, capaian serupa dibukukan Maroko pada 1986. Kala itu Atlas Lions membukukan satu kemenangan dan dua kali imbang dalam grup yang dikepung tim Eropa: Inggris, Polandia, dan Portugal.
Sejak Piala Dunia 1986, Maroko telah tampil di empat edisi lainnya, namun selalu gagal di fase grup. Baru pada Piala Dunia 2022 Maroko lolos bahkan hingga ke semifinal dan berpeluang melaju ke final.
2. Belgia Peringkat Tiga Fase Grup
Diperkuat pemain-pemain bintang, Belgia digadang-gadang akan lolos fase grup Piala Dunia 2022. Ironisnya, The Red Devils justru tersungkur di peringkat ketiga Grup E.
Hal itu sama seperti Piala Dunia 1986 ketika Belgia kalah bersaing dari Meksiko, Paraguay, dan Irak. Belgia pun harus puas duduk di peringkat ketiga dan gagal lolos.
3. Kanada Juru Kunci Grup
Timnas Kanada pertama kali tampil di Piala Dunia 1986. Setelah itu perlu 36 tahun bagi Kanada untuk kembali berlaga di turnamen paling bergengsi sedunia itu.
Kanada membukukan capaian yang serupa di dua edisi Piala Dunia itu. Pada 1986 Kanada finis di urutan buncit dengan nirpoin dan selisih gol -5. Sementara pada 2022 Kanada juga membukukan poin 0 serta selisih gol yang sama.
4. Lionel Messi Gagal Eksekusi Penalti di Fase Grup
Lionel Messi gagal mengeksekusi penalti pada laga terakhir fase grup Piala Dunia 2022 melawan Polandia.
Balik ke belakang, Diego Maradona juga gagal menjaringkan bola dari titik 12 pas ketika menghadapi Bulgaria, di laga penutup fase grup Piala Dunia 1986. Yang lebih menarik, kedua laga itu berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan Argentina.
5. Brasil Gugur Lewat Adu Penalti di Perempat Final
Brasil menjadi salah satu kandidat juara Piala Dunia 2022, akan tetapi langkah mereka terhenti di babak perempat final kala berjumpa Kroasia. Tim Samba takluk lewat adu penalti.
Catatan itu nyaris serupa dengan Brasil era Piala Dunia 1986. Sama-sama kalah di babak adu penalti pada perempat final, namun kala itu Prancis yang menyingkirkan Selecao.