Bisnis.com, JAKARTA – Atlet panjat tebing cepat nasional Kiromal Katibin berhasil membuka babak kualifikasi speed pertama Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022 seri Jakarta dengan catatan waktu 5,436 detik, di Lot 16 SCBD, Jakarta, pada Sabtu (24/9/2022).
Sayangnya, dalam babak kualifikasi speed II kecepatan dari Katibin kian menurun sehingga mencetak perolehan waktu di angka 5,727 detik.
Kendati demikian, catatan tersebut belum melampaui rekor spektakulernya saat sukses memecahkan rekor sebagai atlet panjat tebing tercepat dunia di International Federation of Sport Climbing (IFSC) World Cup 2022 di Chamonix, Prancis, Jumat (8/7/2022)
Penyebabnya, atlet kelahiran 21 Agustus 2000 ini berhasil menundukkan dinding setinggi 15 meter dengan catatan waktu 5,09 detik yang juga dipecahkannya saat babak kualifikasi. Alhasil, rekor gelar manusia tercepat masih melekat pada diri seorang Katibin.
Untuk diketahui, Katibin sudah memecahkan rekor dunia di tiga seri IFSC World Cup 2022 sebelumnya, yaitu seri IFSC Seoul, Korea Selatan, lalu Salt Lake City, Amerika Serikat dan di Villars, Swiss.
Dengan pecahnya rekor baru di Perancis, Total sudah empat kali atlet asal Batang, Jawa Tengah ini memecahkan rekor dunia panjat tebing
Baca Juga
Dalam pembukaan acara kejuaraaan panjat tebing, Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid menargetkan Indonesia dapat meraih medali dari seluruh kategori panjat tebing di Olimpiade Paris 2024.
“Target Olimpiade Paris 2024 nanti tentunya kami menginginkan untuk meraih medali emas [untuk atlet putra], sedangkan mungkin putri targetnya perak atau perunggu,” ujarnya kepada Bisnis saat ditemui di Lot 16 SCBD, Sabtu (24/9/2022).
Lebih lanjut dia meyakini Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022 seri Jakarta dapat meningkatkan kepercayaan diri atlet untuk menampilkan yang terbaik dalam ajang bergengsi pada 2024 tersebut.