Bisnis.com, JAKARTA — Setelah dijatuhi sanksi ekonomi, kini giliran dunia olahraga Rusia yang dikenakan hukuman.
Dilansir dari Channel News Asia Selasa (3/5/2022), Asosiasi Sepak Bola Eropa Eropa (UEFA) memutuskan melarang tim nasional sepak bola negara tersebut mengikuti kompetisi pada musim pertandingan mendatang.
Selain melarang tim sepak bola Rusia bermain, UEFA juga menyatakan bahwa tawaran Rusia untuk menjadi tuan rumah turnamen Euro 2028 atau Euro 2032 dinyatakan tidak memenuhi syarat, menurut badan pengelola pertandingan sepak bola yang berbasis di Swiss tersebut.
UEFA mengatakan keputusannya untuk mengesampingkan Rusia sebagai tuan rumah sesuai peraturan organisasi bahwa setiap penawar tidak boleh bertindak dengan cara yang dapat mengakibatkan dampak buruk bagi pertandingan maupun organisasi. Dampak buruk itu tidak boleh terjadi pada UEFA, final UEFA maupun pada fase final UEFA sehingga penawan diberikan pada pihak lain.
UEFA dan badan sepak bola dunia FIFA telah menangguhkan tim nasional Rusia dan klub dari sepak bola internasional sampai pemberitahuan lebih lanjut karena invasi Rusia ke Ukraina, menurut pengumuman organisasi itu.
Dengan keputusan UEFA itu klub-klub sepak bola Rusia dipastikan tidak bisa berpartisipasi di Liga Champions pada musim depan. Larangan wakil Rusia tampil di Liga Champions itu menjadi satu dari sederet sanksi lain kepada klub maupun timnas Negeri Beruang Merah.
Baca Juga
Klub-klub Rusia juga dinyatakan tidak akan bisa bermain di Liga Europa dan UEFA Conference League. Sanksi juga berlaku untuk klub sepak bola wanita yang tidak bisa bermain di Womens' Champions League dan klub usia muda yang biasanya berpartisipasi di UEFA Youth League.
"Rusia tidak akan memiliki klub yang berpartisipasi dalam kompetisi UEFA pada musim 2002/2024," menurut pernyataan UEFA.
Selain itu, sanksi UEFA juga melarang timnas Rusia berpartisipasi di UEFA Nations League. Bahkan, timnas wanita Rusia yang telah lolos ke Women's Euro 2022 posisinya digantikan oleh Portugal
