Bisnis.com, JAKARTA - Mohamed Salah menegaskan tidak meminta nilai kontrak yang gila ke Liverpool sambil bersikeras keputusan akhir tentang kemungkinan perpanjangan kontraknya saat ini berada di tangan para petinggi klub.
Salah telah menjadi pemain andalan Liverpool sejak didatangkan dengan nilai 37 juta poundsterling dari AS Roma pada 2017, mencetak 148 gol dalam 229 pertandingan pertamanya.
Penampilan timnas Mesir itu telah membantu The Reds memenangkan Liga Champions dan Liga Premier Inggris di bawah asuhan pelatih Jurgen Klopp, tetapi spekulasi tentang masa depannya di Anfield mulai muncul karena kontraknya saat ini hanya tersisa 18 bulan lagi.
Salah selalu menyatakan bahwa dia ingin memperpanjang kontraknya di Anfield meskipun sering kali dikaitkan dengan rumor transfer ke dua raksasa Spanyol, Real Madrid dan Barcelona.
Namun, pemain berusia 29 tahun itu mengatakan bahwa alasan dia belum meneken kontrak baru adalah karena dia belum menerima tawaran yang cocok dari The Reds.
Salah merasa dia pantas mendapatkan kepercayaan dari klub mengingat kontribusinya yang luar biasa selama lima musim terakhir.
Baca Juga
"Saya ingin bertahan, tetapi itu tidak ada di tangan saya. Itu ada di tangan mereka (manajemen Liverpool)," kata Salah kepada Majalah GQ pada Selasa.
“Mereka tahu apa yang saya inginkan. Saya tidak meminta hal-hal gila. Saat Anda meminta sesuatu dan mereka menunjukkan kepada Anda bahwa mereka dapat memberi sesuatu karena mereka menghargai apa yang Anda lakukan untuk klub.
“Saya sudah di sini selama lima tahun. Saya mengenal klub dengan sangat baik. Saya suka para penggemar. Para penggemar mencintai saya. Namun dengan administrasi, mereka telah diberitahu situasinya. Itu ada di tangan mereka.”
Salah saat ini sedang menjalani tugas negara bersama timnas Mesir dalam ajang Piala Afrika 2022.
Negara yang terkenal dengan Piramida tersebut akan memulai perjalanan mereka di Piala Afrika saat melawan Nigeria pada Selasa malam pukul 23.00 WIB.