Bisnis.com, JAKARTA – Inggris lolos ke final Euro 2020 setelah mengatasi Denmark 2–1 di semifinal lewat perpanjangan waktu pada Kamis (8/7/2021) dini hari WIB.
Selepas pertandingan di Stadion Wembley itu, pelatih Inggris Gareth Southgate mengatakan tim berjuluk Three Lions telah berubah pada waktu yang tepat untuk menghadapi tantangan nyata dan rintangan besar di final yakni Italia.
"Pengalaman yang dimiliki tim benar-benar bersinar malam ini. Kami tahu tidak akan melewati turnamen tanpa kebobolan, tetapi malam ini adalah malam kami,” ungkap Southgate, yang gagal mengeksekusi penalti di semifinal Euro 1996 di Wembley sehingga Inggris kalah adu penalti dari Jerman.
"Anda hanya bisa mendapatkan kepercayaan diri dengan bukti hasil dan penampilan Anda. Semakin banyak pengalaman seperti ini, itu poin referensi bagi tim," lanjut pelatih berusia 50 tahun itu.
“Kami tahu kami memiliki satu rintangan besar yang akan datang [final versus Italia], tetapi malam ini mereka harus menikmatinya, mereka harus sangat bangga,” paparnya.
“Kami telah beradaptasi dan kami telah berubah pada waktu yang tepat. Sekarang kami memiliki tantangan nyata di final. Italia berada sehari lagi di depan dan kami harus tepat sasaran dala mempersiapkan diri,” kata mantan pemain tengah Crystal Palace, Aston Villa, dan Middlesbrough itu.
Baca Juga
“Saya sangat senang untuk negara kami. Kami tahu apa yang telah dilalui negara kami sebagaimana negara lain dan untuk melanjutkan kebahagiaan dan perjalanan selama 4 hari lagi, kami sangat senang,” ujar mantan pemain Timnas Inggris dengan 57 caps dan dua gol tersebut.
Italia dan Inggris jelas telah menunjukkan kepantasan mereka untuk bertarung di final yang digelar di Stadion Wembley di London pada Senin (12/7/2021) mulai pk. 02.00 WIB. Kedua tim itu hanya satu kali kebobolan sepanjang Euro 2020.