Bisnis.com, JAKARTA - Dries Mertens mengakui pertandingan Belgia vs Italia di babak perempat final Euro 2020 adalah laga spesial setelah delapan tahun dirinya bermain untuk Napoli.
Belgia akan bertemu Italia di babak Perempat final Euro 2020 Sabtu (3/7/2021) dini hari di Munich untuk memperebutkan satu tiket ke semifinal.
“Ini adalah pertandingan yang spesial bagi saya, karena saya sudah berada di Italia selama bertahun-tahun, jadi ini menjadi spesial,” kata striker Napoli itu dalam konferensi persnya.
“Apakah saya merasa Italia? Sedikit, ya. Mungkin saya memberi isyarat seperti orang Italia… Saya suka bersenang-senang, Napoli adalah kota yang indah dan itu membuat saya sangat bahagia.”
Striker tersebut memastikan bahwa dia tidak melakukan kontak dengan teman-temannya di skuad Azzurri. Beberapa pendapat membandingkan tim Italia 4-3-3 Roberto Mancini dengan Napoli yang bersinar di bawah Maurizio Sarri.
“Mereka memainkan sepakbola yang indah dan merupakan tim yang mengesankan semua orang di turnamen ini,” lanjut Mertens.
Baca Juga
“Mereka memiliki skuat yang hebat dan memainkan sepakbola terbaik di babak penyisihan grup, mereka sangat menghibur untuk ditonton. Mereka menggabungkan pemuda dengan pengalaman dan tidak semua orang mengharapkan Italia menjadi sekuat ini."
“Sulit membandingkan Italia dengan Napoli asuhan Sarri. Saya melihat Jorginho di pusat permainan mereka dan dia adalah pemain yang luar biasa, tetapi Italia ini benar-benar kolektif dan kami tidak bisa berkonsentrasi hanya pada satu pemain.”
Mertens juga mengenal pemain kunci lainnya dengan sangat baik, rekan setimnya di Napoli, Lorenzo Insigne.
“Bahayanya ada di seluruh Italia. Mereka tahu apa yang mereka lakukan, tidak kebobolan gol dan mencetak banyak gol. Setiap orang telah melihat permainan mereka, cara mereka bermain, Anda dapat mengenali rutinitas taktis yang mereka latih. Italia benar-benar bermain seperti sebuah tim.”
Apakah ini kesempatan terakhir bagi generasi emas Belgia untuk meraih trofi setelah nyaris di tahun 2018?
“Saya rasa tidak. Kami harus realistis, kami punya peluang dan itu tidak mudah, tapi saya rasa ini bukan kesempatan terakhir kami.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
