Bisnis.com, JAKARTA – Remaja ajaib milik Bayern Munchen, Jamal Musiala, memutuskan membela Timnas Jerman di kancah sepak bola internasional ketimbang Timnas Inggris.
Musiala, yang lahir di Jerman tetapi pindah ke Inggris sejak kecil, pernah membela kedua negara di tingkat junior. Dia mewakili Inggris di kategori U-15, U-16, U-17, dan U-21 dan dua kali tampil untuk Jerman U-16.
Talenta hebatnya membuat dia menjadi rebutan kedua timnas. Musiala, yang berdarah Nigeria, baru-baru ini memecahkan rekor sebagai pencetak gol termuda Bayern Munchen di Liga Champions Eropa saat menang 4–1 atas tuan rumah Lazio pada Rabu (24/2/2021) dini hari WIB, dalam usia 17 tahun 363 hari.
Dia mengaku berat mengabaikan Inggris, tetapi Musiala telah menetapkan keputusan untuk membela Jerman di level senior.
“Inggris rumah saya. Sulit menemukan kata-kata untuk mengungkapkan makna Inggris bagi saya karena saya punya banyak sekali memori yang terhubung dengan emosi yang sangat positif,” ujarnya kepada The Athletic yang dikutip Reuters.
“Jantung saya berdetak untuk Jerman dan Inggris. Saya telah banyak memikirkan tentang pertanyaan ini [memilih timnas mana]. Apa yang terbaik untuk masa depan saya? Di mana saya memiliki kesempatan lebih untuk bermain?”
Baca Juga
“Pada akhirnya, saya hanya mendengarkan perasaan yang selama ini selalu mengatakan kepada saya keputusan yang tepat adalah bermain untuk Jerman, tanah kelahiran saya. Namun, ini bukan keputusan mudah bagi saya,” paparnya.
Tidak hanya rekor di Liga Champions, Musiala, yang direkrut Bayern Munchen dari akademi Chelsea pada musim panas 2019, juga menulis sejarah sebagai penampil termuda dan pencetak gol termuda klub Bavaria tersebut di Bundesliga.
Musiala dikabarkan sudah bertemu dengan pelatih Timnas Jerman Joachim Loew dan direktur tim Oliver Bierhoff.
"Saya berdiskusi dengan Joachim. Kami bertemu di Munchen dan dia menunjukkan jalan yang jelas bagi saya untuk masuk timnas. Saya terkesan dengan informasi yang mereka miliki. Joachim menganalisis gaya bermain dan kelemahan saya dengan baik. Dia menilai posisi terbaik saya gelandang serang."
