Bisnis.com, JAKARTA – Pelatih Juventus Andrea Pirlo memperingatkan para pemainnya bahwa klub berjuluk Si Nyonya tua 'tidak perlu tamparan di wajah untuk bangkit dan bermain dengan intensitas' setelah imbang 1–1 ketika menjamu Hellas Verona.
Faktanya tetap, Bianconeri hanya memenangkan satu pertandingan Serie A di lapangan musim ini yaitu 3–0 atas Sampdoria pada laga pertama.
Mereka bermain imbang dengan Roma, Crotone, dan Verona, sementara pertandingan Napoli diserahkan kepada mereka 3-0 setelah dibatalkan akibat skuad Napoli tak bisa berangkat ke Turin karena Covid-19.
“Babak pertama kami tidak cukup agresif, kami menunggu mereka, tetapi kami menciptakan peluang terbaik,” kata Pirlo kepada Sky Sport Italia.
“Kami bereaksi dengan baik setelah mereka memimpin, tetapi kami seharusnya tidak memerlukan tamparan di wajah untuk bangun dan bermain dengan intensitas.”
“Saat Anda bermain melawan Verona atau Atalanta, itu sulit, karena mereka membawa Anda satu lawan satu ke seluruh lapangan dan menciptakan banyak duel. Kami bekerja untuk menghindari tekanan tinggi mereka dan itu bekerja lebih baik pada babak kedua. Sulit melawan mereka, kami mestinya kami bisa melakukannya lebih baik.”
“Arthur mengontrol bola dengan sangat baik dan bertahan selama 90 menit penuh, tapi dia juga bisa meningkat, seperti yang bisa dilakukan semua orang. Kita seharusnya tidak memerlukan tamparan di wajah untuk bangun, kita harus mulai dengan intensitas dan melanjutkan dari sana.”
Pirlo ditanya tentang pilihannya, yang memiliki Paulo Dybala di start pertamanya selama tiga bulan, tetapi Dejan Kulusevski datang dari bangku cadangan untuk mencetak gol penyeimbang.
“Kulusevski diistirahatkan karena dia bermain tujuh kali berturut-turut dan merupakan satu-satunya pilihan nyata yang kami miliki dari bangku cadangan,” lanjut Pirlo.
