Bisnis.com, BANDUNG – Liverpool menawarkan kontrak baru kepada ujung tombaknya, Sadio Mane. Kontrak baru ini menjadi salah satu upaya Liverpool dalam memupus harapan Real Madrid untuk membawa Mane ke Santiago Bernabeu, markas Real Madrid.
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp menegaskan bahwa dirinya tidak berniat memecah ‘trio’ Liverpool yaitu Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Mohamed Salah musin depan.
Dilansir dari Daily Star pada Minggu (10/5/2020) Liverpool mengajukan kontrak tersebut untuk menangkal ambisi Real Madrid yang ingin memboyong pemain Timnas Senegal itu. Jika kontrak tersebut disepakati, maka Mane yang saat ini berusia 28 tahun akan mengakhiri kontrak dengan Liverpool pada 2023 saat dia berusia 31 tahun.
Saat bergabung dengan Liverpool pada 2016 dari Southampton, Mane memperoleh gaji Rp2,63 miliar per pekan dan angka tersebut naik menjadi Rp3,86 miliar per pekan pada 2018. Adapun dengan kontrak baru yang disodorkan, dipastikan gaji Mane kembali naik, tapi informasi jumlah persisnya belum diperoleh.
Sejak bergabung dengan Liverpool, Mane telah menceploskan 77 gol dan memasok 34 assist dalam 161 pertandingan. Dengan penampilan yang impresif tersebut, selain membuat Real Madrid tertarik, Mane juga berhasil memboyong penghargaan Sepatu Emas Liga Primer Inggris musim lalu.
Dia mencetak 22 gol, sama dua pemain asal Afrika lainnya, yakni rekanj setimnya Mohamed Salah dan ujung tombak Arsenal yang berasal dari Gabon, sama Pierre-Emerick Aubameyang.
Meski demikian, langkah Liverpool dengan menawarkan kontrak baru kepada Mane bukanlah tanpa halangan. Zinedine Zidane yang saat ini menjabat sebagai pelatih Real Madrid merupakan salah idola Mane. Beberapa kali Mane sempat mengaku tertarik untuk bekerja sama dengannya.
Mane sempat dikabarkan berselisih dengan Klopp mengenai transfer dan masa depannya di Liverpool. Namun, akhirnya Mane angka bicara mengenai rumor tersebut. Dia membantah perselisihan itu. Dia bahkan menilai Klopp sebagai sosok pelatih yang ideal.
"Dia seseorang yang penuh kehidupan, yang membuat kita semua bertanggung jawab sebagai pemain. Dia selalu ada di sana untuk menjelaskan banyak hal kepada Anda, seperti jika Anda belum memainkan yang terbaik dalam pertandingan, hal yang sulit dilakukan pelatih,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
