Bisnis.com, JAKARTA - Putra mahkota Arab Saudi, Mohammad bin Salman, berniat membeli klub raksasa Liga Inggris, Manchester United (MU), dan sudah menyiapkan dana 3,8 miliar poundsterling atau sekitar Rp 69 triliun. Mengapa Mohammad bin Salman tertarik membeli MU?
Sejumlah dugaan menyebut hal itu tak lepas dari persaingan antara orang kaya di Timur Tengah. Saat ini ada Sheikh Mansour dari keluarga kerajaan Abu Dhabi yang memiliki Manchester City.
Keluarga kerajaan Arab Saudi sendiri memang terus melakukan investasi besar-besaran dalam dunia olahraga. Mereka sudah menjajaki ajang balap F1 dan gulat WWE. Kini mereka juga melirik sepak bola.
Menurut Daily Mail dan The Sun, tawaran senilai Rp69 triliun itu mengalami kenaikan tajam dari tawaran tahun lalu, yang kurang mendapat respons dari Glazer. Dengan tawaran selangit itu, Mohammad bin Salman berharap sudah bisa memiliki klub itu pada musim depan.
Dengan mengutip sumber anonim, Daily Mail melaporkan, keluarga Glazer menentang upaya penjualan MU. Namun tawaran jumbo yang baru masuk kemungkinan mengubah pendirian mereka.
Keluarga Glazer sendiri membeli Manchester United pada tahun 2003 seharga 790 juta pound (Rp 14 triliun). Artinya bila menjualnya sekarang, mereka akan mengantongi keuntungan hampir lima kali lipat.
Baca Juga
Namun laporan tersebut juga mengatakan bahwa penawaran besar itu juga tergantung dari hasil kerja yang diberikan oleh Ole Gunnar Solskjaer. Jika pelatih Norwegia itu bisa memberikan tiket ke Liga Champions musim depan, Mohammad bin Salman akan setuju untuk membeli Manchester United dengan penawaran besar tersebut.
Jika gagal, Putra mahkota Arab Saudi yang berusia 33 tahun itu kemungkinan akan menurunkan penawarannya.
