Bisnis.com, JAKARTA – Argentina, Cile, Paraguay, dan Uruguay bersepakat meluncurkan tawaran bersama menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
Presiden Cile Sebastian Pinera mengumumkan hal itu melalui media sosial pada Jumat (15/2/2019), dengan Uruguay mengajukan penawaran untuk menjadi tuan rumah turnamen untuk pertama kalinya sejak kompetisi perdana pada 1930.
Maroko, Spanyol, dan Portugal pun telah mengisyaratkan niat mereka untuk menjadi tuan rumah bersama, sebagaimana pula Yunani, Bulgaria, Serbia, dan Rumania.
Namun, kedua upaya itu akan menghadapi persaingan berat dari tawaran bersama Amerika Selatan setelah Pinera mengonfirmasi bahwa pembicaraannya dengan para pemimpin tiga negara lainnya itu berjalan sukses.
"Presiden Argentina Mauricio Macri, Presiden Cile Sebastian Pinera, Presiden Paraguay Mario Abdo, dan Presiden Uruguay Tabare Vazquez setuju untuk mengajukan pencalonan bersama penyelenggaraan Piala Dunia 2030," demikian cuitan Pinera di Twitter.
"Para presiden, melalui empat asosiasi sepak bola masing-masing (AFA, ANFP, AFP, AUF), memutuskan untuk menyampaikan pencalonan itu ke FIFA [Federation Internationale de Football Association), setelah mengomunikasikannya ke Conmebol (Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan), sebagai peringatan 100 tahun Piala Dunia pertama, yang diselenggarakan di Uruguay pada 1930,” lanjutnya.
Baca Juga
"Beberapa bulan yang lalu saya mengajukan permohonan kepada presiden Argentina, Uruguay, dan Paraguay untuk menyertakan Cile menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia FIFA 2030. Proposal ini diterima oleh tiga negara dan oleh ANFP Cile. Setelah Piala Dunia 1962, Chili akan memiliki peluang baru," lanjut Pinera.
Argentina terakhir menjadi tuan rumah Piala Dunia 1978 dan berhasil tampil sebagai juara dengan menaklukkan Belanda di final 3-1 melalui perpanjangan waktu.
Paraguay menjadi satu-satunya di antara empat negara tersebut yang belum prnah menjadi tuan rumah Piala Dunia.
Piala Dunia 2022 akan diadakan di Qatar, sementara Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada menjadi tuan rumah bersama 4 tahun kemudian.
