Bisnis.com, JAKARTA – Gelandang Sandi Darma Sute batal bergabung dengan Kalteng Putra karena menyadari bahwa kontraknya bersama Persija Jakarta baru selesai pada akhir tahun ini.
Sebelumnya, Kalteng Putra sempat menyebutkan bahwa pemain berusia 26 tahun itu merupakan salah satu dari tiga pemain yang baru direkrut tim yang baru promosi dari Liga 2 ke Liga 1 itu.
Menyadari kekeliruannya, Sandi Sute pun berangkat ke Palangka Raya, ibu kota Kalimantan Tengah, untuk menemui manajemen Kalteng Putra dan meminta maaf atas kekeliruannya.
Pertemuan tersebut berlangsung pada Senin (7/1/2019), demikian dilansir laman resmi PT Liga Indonesia Baru, operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2, pada Selasa (8/1/2019).
Selain meminta maaf kepada jajaran Kalteng Putra dan masyarakat Kalteng, Sandi juga mengembalikan uang Rp475 juta yang sempat diterimanya karena rencana bergabung tersebut.
Sandi memang sempat membubuhkan tanda tangan kontrak di Kalteng Putra sekaligus menerima uang muka yang mencakup 50 persen dari nilai total kontrak.
Dengan masih terikat bersama Persija, kalau pun Sandi tetap akan pindah, dia harus menebus dulu nilai kontraknya yang tersisa dengan tim juara Liga 1 musim 2018 itu.
"Saya datang untuk minta maaf kepada masyarakat Kalteng, pemilik klub Agustiar Sabran, dan Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran. Masalah ini murni keteledoran saya," ujar Sandi.
Dia mengaku kejadian ini akan dijadikan sebagai pelajaran agar ke depan lebih cermat dalam menjalani kontrak dengan tim mana pun.
