Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Setelah Irak Mundur, Ini Pembagian Grup Sepak Bola Asian Games

Ini pembagian grup sepak bola pria Asian Games 2018 setelah dilakukan revisi sebanyak dua kali.
Pembagian grup sepak bola pria Asian Games 2018 setelah direvisi dua kali./PSSI.org
Pembagian grup sepak bola pria Asian Games 2018 setelah direvisi dua kali./PSSI.org

Bisnis.com, JAKARTA – Mundurnya Irak hanya 2 pekan sebelum sepak bola pria dipertandingkan di Asian Games 2018 dengan venue tersebar di Jakarta dan Jawa Barat membuat pembagian grup diubah untuk kedua kalinya.

Sebenarnya telah dilakukan pembagian grup terhadap 24 peserta awal menjadi enam kelompok dengan masing-masing dihuni empat tim.

Namun, belakangan harus dilakukan pengundian ulang di markas Asian Football Confederation (AFC) di Kuala Lumpur, Malaysia, karena Uni Emirat Arab (UEA) dan Palestina belum termasuk yang diundi pada saat awal.

Kedua negara itu memasukkan nama-nama pemain timnas U-23-nya secara manual, padahal AFC dan Dewan Olimpiade Asia (OCA) telah menetapkan pendaftaran dilakukan secara daring.

Setalah diundi ulang, Palestina masuk Grup A di mana Indonesia juga berada di grup tersebut, sedangkan UEA di Grup E. Dengan demikian, di Grup A dan E terdapat lima tim.

Namun, belakangan Irak justru mengundurkan diri karena ada potensi terjadi kecurangan batasan usia dan mereka khawatir terkena sanksi AFC jika memaksakan ikut Asian Games 2018.

Walhasil, harus dilakukan pengaturan ulang pembagian grup dan pada Jumat (3/8/2018) ini AFC telah memutuskan untuk memindahkan UEA dari Grup E ke Grup C, mengisi tempat yang ditinggal Irak. UEA sekaligus ditempatkan sebagai unggulan Grup C.

Berikut pembagian grup terbaru sepak bola pria Asian Games 2018:

Grup A: Indonesia, Hong Kong, Laos, Taiwan, Palestina

Grup B: Thailand, Uzbekistan, Bangladesh, Qatar

Grup C: Uni Emirat Arab, China, Timor Leste, Suriah

Grup D: Jepang, Viernam, Pakistan, Nepal

Grup E: Korea Selatan, Kirgistan, Malaysia, Bahrain

Grup F: Korea Utara, Arab Saudi, Iran, Myanmar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Reuters & PSSI.org
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper