Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PIALA DUNIA 2018: Hoax Bom Guncang Rusia

Tiga pusat perbelanjaan dan sebuah rumah sakit dievakuasi sebentar di kota tuan rumah Piala Dunia Samara, Rusia, Kamis (28/6/2018), setelah serangkaian ancaman hoax bomb lewat telepon, kata polisi dan media lokal.
Orang yang dievakuasi dan truk pemadam kebakaran terlihat di dekat pusat perbelanjaan Avrova di Samara, Rusia, Kamis (28/6/2018)/Reuters
Orang yang dievakuasi dan truk pemadam kebakaran terlihat di dekat pusat perbelanjaan Avrova di Samara, Rusia, Kamis (28/6/2018)/Reuters

Bisnis.com, SAMARA, Rusia - Tiga pusat perbelanjaan dan sebuah rumah sakit dievakuasi sebentar di kota tuan rumah Piala Dunia Samara, Rusia, Kamis (28/6/2018), setelah serangkaian ancaman hoax bomb lewat telepon, kata polisi dan media lokal.

Bangunan-bangunan dibuka kembali dalam beberapa jam, tetapi itu adalah yang kedua kalinya dalam dua hari  ancaman tersebut telah mengganggu sebuah kota tuan rumah - polisi membersihkan bar dan restoran sejauh 1.300 km  di Rostov-on-Don pada Rabu pagi.

Polisi mengatakan dalam sebuah pernyataan  mereka telah melakukan pemeriksaan di sejumlah bangunan yang tidak ditentukan setelah menerima serangkaian ancaman bom bohong, tetapi tidak menemukan apa pun yang berbahaya.

Tim emergency  memeriksa ketiga mal dengan anjing pelacak, lalu membiarkan pembeli kembali, lapor media lokal. Seorang petugas di salah satu gedung mengatakan polisi telah memeriksa bangunan itu setelah menerima pesan tentang sebuah bom, tetapi tidak menemukan apa pun.

Lebih dari selusin pasien lansia terlihat duduk di kursi di luar rumah sakit kota, didampingi seorang dokter, dalam sebuah foto yang diterbitkan oleh media setempat. Seorang anggota staf mengatakan gedung itu telah dievakuasi sebentar, tetapi sekarang bekerja dengan normal.

Semakin terisolasi di panggung global, Rusia sangat ingin menggunakan Piala Dunia untuk memproyeksikan citra stabilitas dan kekuatan. Pihak berwenang  berjanji untuk menyelenggarakan acara yang aman dan setiap insiden keamanan yang melibatkan penggemar dapat membahayakan upaya Moskow.

Samara telah menyelenggarakan empat pertandingan penyisihan grup, termasuk kemenangan 1-0 Kolombia atas Senegal sebelumnya pada Kamis. Kota akan menjadi tuan rumah pertandingan di babak berikutnya dan perempat final.

The Russian Federal Security Service tidak ada  yang menjawab saat  dimintai komentar.

Rusia menjadi sasaran ancaman bom bohong musim panas lalu, menyebabkan gangguan di bisnis dan bangunan umum di kota-kota di seluruh negeri.

Dinas Keamanan Federal Rusia mengatakan pada Oktober telah mengidentifikasi empat warga Rusia di belakang kampanye tipuan, yang tinggal di luar negeri dan menggunakan layanan telepon internet untuk memanggil ancaman secara anonim.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper