Bisnis.com, JAKARTA – Fulham menjadi tim ketiga atau terakhir dari Championship yang promosi ke Liga Primer Inggris setelah menang dengan skor tipis 1-0 dalam pertandingan final playoff melawan Aston Villa.
Satu-satunya gol yang terjadi dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley di London pada Minggu WIB (27/5/2018) itu dihasilkan oleh Tom Cairney pada menit ke-23 dengan memaksimalkan assist Ryan Sessegnon, pemain yang barus berusia 18 tahun.
Playoff ini digelar di antara empat tim peringkat ketiga hingga keenam klasemen akhir Championship, kompetisi level kedua dalam sistem sepak bola Inggris. Mereka ialah Fulham (finis dengan nilai 88), Aston Villa (83), Middlesbrough (76), dan Derby County (75).
Di semifinal playoff, Fulham menundukkan Derby County dengan skor agregat 2-1, sedangkan Villa mengatasi Boro dengan skor agregat 1-0.
Pada akhirnya, hasil pertandingan final ini memang mengonfirmasi bahwa Fulham yang finis di peringkat ketiga musim reguler memang yang paling layak lolos promosi ke Liga Primer, mengikuti jejak dua tim teratas klasemen akhir musim reguler yakni Wolverhampton Wanderers (Wolves) dan Cardiff City.
Sessegnon dan Cairney diperkirakan bakal menjadi bidikan tim-tim lain pada jendela transfer musim panas ini. Namun, kekuatan finansial Shahid Khan, pemilik Fulham, diprediksi mampu menahan keduanya untuk tetap di skuat berjuluk The Cottagers.
Pelatih Fulham Slavisa Jokanovic juga bakal menjadi target tim-tim lain setelah mampu membawa gayanya ke dalam arus permainan klub London tersebut.
Namun, jika dia tetap bertahan, dia hampir dapat dipastikan memerlukan dana yang lumayan besar untuk memperkuat tim sambil tetap mempertahan Sessegnon dan Cairney, 27 tahun.
“Ini kememangan penting bagi kami. Kami layak mendapatkannya. Tak mudah main di Wembley, di sana banyak tekanan. Kami tahu apa yang akan kami hadapi berikutnya,” ungkap Jokanovic, mantan pemain Timnas Yugoslavia.