Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Michael Owen Terjun ke Investasi Cryptocurrency

Siapa yang tidak kenal dengan Michael Owen, bintang lapangan hijau asal Inggris yang telah membela klub raksasa sekelas Liverpool dan Real Madrid.

Bisnis.com, JAKARTA - Siapa yang tidak kenal dengan Michael Owen, bintang lapangan hijau asal Inggris yang telah membela klub raksasa sekelas Liverpool dan Real Madrid.

Kini, mantan pemain internasional Inggris Michael Owen itu pindah ke dunia cryptocurrency.

Dalam wawancaranya dengan CNBC's lewat acara "Squawk Box" pada hari Selasa lalu, Owen mengungkapkan alasan di balik investasinya di Global Crypto Offering Exchange (GCOX) yang berbasis di Singapura. Investasinya itu, menjadikan dirinya sebagai selebriti pertama di dunia yang bermain dalam investasi uang digital tersebut.

"Karir seorang olahragawan cukup singkat" dan masih ada kehidupan untuk hidup setelah pensiun, kata Owen seperti dilansir CNBC.com.
Setelah pensiun dari dunia olahraga profesional pada usia 33 tahun, kini pria berusia 38 tahun itu lebih fokus menjalani bisnis.

Meskipun risiko dalam cryptocurrency banyak mengkhawatirkan dunia, Owen mengatakan dia melihat teknologi sebagai platform yang baik untuk selebriti seperti dirinya untuk berinteraksi langsung dengan penggemar.

Owen mengatakan bahwa seseorang harus berani saat berinvestasi dalam sebuah aset tertentu.

"Dunia berevolusi, dan saya pikir kadang-kadang Anda harus berani," katanya.

Menurutnya, keputusannya bermain di mata uang digital itu juga sudah mempertimbangkan risiko yang mungkin ditimbulkannya.

GCOX sendiri selain menggaet Michael Owen juga mengajak legenda tinju dunia Manny Pacquaio bergabung dalam investasi digital tersebut.

Nantinya, selebriti akan dapat meluncurkan token mereka sendiri melalui GCOX dan menjual barang dagangan dan layanan yang akan dibayar dalam token. Para selebritis kemudian akan memiliki pilihan untuk menukar token untuk Bitcoin atau Eter sebelum menguangkan pada tingkat pasar yang berlaku, kata juru bicara GCOX pada CNBC.

GCOX mengatakan dengan platform ini akan memungkinkan selebriti untuk menciptakan "cryptocurrency pribadi" dan mengelola penawaran koin awal mereka sendiri (ICO).

Artinya, dengan cukup banyak koin di pasar, platform itu bisa menjadi "indeks popularitas otoritatif pertama di dunia," demikian klaim perusahaan.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper