Bisnis.com, JAKARTA - Egy Maulana Vikri menjadi sosok yang dibicarakan oleh publik pecinta sepakbola Indonesia usai Timnas Indonesia U-19 membungkam Myanmar 2-1 dalam laga perdana kedua tim di Grup B Piala AFF U-18 di Stadion Thuwunna, Yangon, Selasa (5/9) malam.
Sepasang gol dari pemain asal Medan ini menjadi mimpi buruk untuk tuan rumah. Egy pun membuktikan bahwa dia menjadi predator yang harus diwaspadai semua lawan Timnas U-19.
"Alhamdulillah, kami bersyukur atas kemenangan ini. Gol saya persembahkan untuk keluarga, pendukung Timnas Indonesia dan almarhum Catur Juliantono. Senang kita bisa memenangkan pertandingan, kita menang karena permainan tim bukan karena individu saya," kata Egy usai laga.
Pergerakan liar Egy di sepanjang babak kedua mengingatkan pada sosok Lionel Messi. Egy di laga ini bermain di posisi second striker atau bahkan penyerang tengah. Kemampuannya yang menonjol dan visinya yang ciamik membuat dia menjadi pemain yang paling dinantikan penampilannya oleh pendukung Timnas U-19. Pemain bernomor punggung 10 ini sudah memperlihatkan kualitasnya sejak berada di Timnas Indonesia U-16 dan sempat dipanggil pelatih Luis Milla untuk mengikuti seleksi Timnas U-22 beberapa waktu lalu.
David Gallego Rodriguez, pelatih Espanyol B, saat timnya beruji coba melawan Timnas Indonesia U-19 sempat menyebut kalau gaya main Egy mirip Messi.
Sebelumnya, Egy juga mendapatkan Jouer Revelation Trophee ketika membela timnas Indonesia di Turnamen Toulon di Prancis bulan Mei lalu. Penghargaan tersebut didapatkan karena Egy dinilai pemain paling berpengaruh di dalam tim saat ajang tersebut digelar. Ia pun disebut-sebut merupakan Lionel Messi asal Indonesia karena gaya permainannya yang mirip.
Egy Maulana Vikri
Tanggal lahir: 7 Juli 2000 (umur 17)
Tempat lahir: Medan, Sumatera Utara
Tinggi: 165 cm
Posisi bermain: Gelandang, Winger
Nomor Punggung: 10
Tim nasional
Tahun
2013 Indonesia U-14
2016 Indonesia U-16
2017 Indonesia U-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
