Bisnis.com, JAYAPURA - Ketua Umum Persipura Jayapura menyatakan tim kebanggaan warga Kota Jayapura dan Papua itu bebas dari alkohol dan narkoba.
"Tadi malam, kami lakukan pertemuan, para pemain, pelatih dan asistennya, serta manajer dan pengurus Persipura. Kami bahas sejumlah hal yang memutuskan tim ini bebas alkohol dan narkoba," kata BTM, panggilan akrabnya, di Kota Jayapura, Papua, pada Selasa (5/4/2016).
Menurut dia, dalam pertemuan di kediaman Manajer Persipura Rudi Maswi di Abepura, didapatkan sejumlah kesepakatan dan target pada kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) yang akan berjalan nanti.
"Kami sudah membeli alat tes alkohol yang bertujuan untuk meningkatkan disiplin pemain. Kalau kedapatan, di samping ada alat tes, ada juga surat pemecatan yang sudah diketahui semua pemain, sehingga tidak ada lagi yang coba-coba untuk mengonsumsi minuman beralkohol. Termasuk narkoba, itu tidak dibenarkan. Ini berlaku juga untuk ofisial Persipura," lanjutnya.
Mengenai pelatih, BTM mengungkapkan bahwa Oswaldo Lessa sudah tidak digunakan lagi jasanya dan telah dikembalikan ke negara asal, sementara rekannya sesama Brasil masih melatih di Persipura U21.
"Kami telah datangkan pelatih yang baru (Jafri Sastra) dan pelatih fisik yang baru (Irwansyah) dan kami masih cari pelatih kiper yang sedang kami lobi, tapi belum tiba," katanya.
Sementara untuk mengisi pengatur serangan atau play maker, kata BTM yang juga Wali Kota Jayapura itu, mengaku telah merekrut pemain asal Liberia yang pernah merumput bersama Persiwa Wamena dan Arema Cronus, yakni Sengbah Kennedy.
"Nanti kita lihat, kalau bagus yah kita pakai terus, tapi kalau tidak akan kita lepas. Semua pemain yang kita rekrut atau kontrak itu 26 orang, pokoknya yang hadir dalam pertemuan semalam," lanjutnya.