Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PIALA KEMERDEKAAN: Format Final Diusulkan Diubah

Tim Transisi mengakui partai final Piala Kemerdekaan 2015 yang dijadwalkan berlangsung Minggu (13/9/2015) di Surabaya, Jawa Timur, diusulkan ditunda hingga waktu yang belum disepakati.
PSMS Medan/Antara
PSMS Medan/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Tim Transisi mengakui partai final Piala Kemerdekaan 2015 yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu (13/9/2015) di Surabaya, Jawa Timur, diusulkan ditunda hingga waktu yang belum disepakati.

"Benar, ada usulan dari PSMS Medan untuk menunda final Piala Kemerdekaan," ujar Koordinator Tim Transisi Zuhairi Misrawi ketika ditemui di sela pertandingan semifinal Piala Kemerdekaan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Kamis malam.

PSMS akan bertemu dengan Persinga Ngawi dalam pertandingan final Piala Kemerdekaan. PSMS melaju ke partai puncak setelah menundukkan Persepam Madura Utama dengan skor tipis 3-2, sedangkan Persinga juga menang dengan skor yang persis sama dalam laga semifinal lainnya kontra Persiba Bantul.

Menurut Zuhairi, salah satu faktor yang memunculkan usulan tersebut adalah animo penonton jika harus tetap dilaksanakan di lokasi netral, yakni di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Usulan yang disampaikan ke Tim Transisi, kata dia, pertandingan final digelar di masing-masing stadion kebanggaan tim yang lolos di puncak dengan format kandang-tandang.

"Ada harapan seperti itu agar meriah dan suporter dapat total serta bangga menyaksikan tim kesayangannya berlaga di partai final," ucapnya.

Tim Transisi, lanjutnya, segera membahas usulan itu selepas pertandingan semifinal kedua dengan mempertemukan manajer masing-masing tim peserta final.

Dia menjelaskan dalam aturan pertandingan semifinal maupun final, Tim Transisi mendapat hak penuh mengaturnya, namun tetap menjalin komunikasi dengan tim yang lolos.

"Kami masih menunggu kepastian dari hasil pertemuan, apakah tetap berlangsung Minggu di Stadion Gelora Bung Tomo atau ditunda sampai ada kepastian," kata Zuhairi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper