Bisnis.com, MALANG - Aji Santoso International Foot Ball Academy (ASIFA) menginvestasikan dana sedikitnya Rp15 miliar untuk membangun sebuah akademi sepak bola bertaraf internasional di wilayah Mojolangu, Kota Malang, Jawa Timur.
Zulkifli, Owner ASIFA, mengatakan akademi tersebut dilengkapi dengan lapangan dan asrama bagi siswa. Dan diharapkan pembangunan sarana prasarana akademi bisa kelar pada 2014.
“Asrama bakal terintegrasi dengan lapangan dan terdiri atas bangunan tiga lantai dengan kapasitas 300 orang,” kata Zulkifli di Malang, Rabu (20/11/2013).
Upaya membangun akademi bertaraf internasional dan diklaim sebagai yang pertama di Indonesia tersebut dipersiapkan hanya dalam kurun waktu setahun. Dan saat ini sudah memulai pendaftaran siswa baru dan awal 2014 sudah digelar seleksi.
ASIFA dibangun melalui kerja sama dengan Aji Santoso, legenda sepak bola Indonesia yang menjadi pelatih Tim Nasional (Timnas) U-23.
“Saat saya mengutarakan keinginan untuk membangun akademi langsung disambut baik Aji Santoso, akhirnya lahirlah ASIFA,” jelas dia.
Kota Malang menjadi pilihan karena selain dikenal sebagai kota yang memiliki basik sepak bola yang kuat juga representatif karena didukung iklim yang baik dengan suhu udara yang relatif sejuk.
Nantinya ASIFA juga dilengkapi dengan fasilitas skala internasional seperti rumput lapangan dan lampu penerangan standar FIFA/AFC, bus dengan kapasitas 60 orang, ruang gym /fitness center, ruang sauna, kolam air panas dan dingin, ruang fisio therapy, serta fasilitas pendukung lainnya.
“Akademi akan melibatkan sedikitnya 20 instruktur yang punya pengalaman dan track record baik di bidang sepak bola karena sebagian besar adalah mantan pemain sepak bola serta tenaga pendidik professional lainnya,” ujarnya.
Menurutnya kurikulum yang akan diterapkan ASIFA sesuai dengan standar nasional dan difasilitasi pendidikan formal dengan sistem homeschooling, pelajaran ekstra bahasa Inggris dan pendidikan kepribadian.
Dengan melewati berbagai tahapan seleksi yang cukup ketat oleh para pelatih yang bersertifikat, anak didik akan digembleng di asrama dan akan dibentuk karakter diri yang siap menjadi pemain yang profesional.
I Putu Gede, mantan pemain Timnas Indonesia yang akan menjadi salah satu instruktur, mengatakan dengan sistem dan fasilitas berstandar internasional ASIFA akan melahirkan pemain sepak bola yang profesional dengan skill tinggi.
“ASIFA juga melibatkan dokter, ahli gizi, therapys, dan staf ahli hingga fasilitas asrama plus laundry sehingga anak didik akan fokus untuk belajar,” tambah Putu.
