BISNIS.COM, JAKARTA--Diego Armando Maradona, mantan pesepak bola legendaris Argentina, berpesan agar jangan melibatkan politik dengan sepak bola.
"Saya mau bilang kalau politik jangan dicampur dengan sepak bola," kata Maradona saat acara gala dinner di Djakarta Theatre XXI, Jakarta, Sabtu (29/6) malam.
"Semangat olahraga bisa membuat semua menjadi bersama lagi," tambah pemain yang dikenang dengan gol Hand of God-nya itu.
Maradona awalnya dijadwalkan untuk berkunjung ke empat kota, yakni Jakarta, Surabaya, Makassar dan Medan untuk memberikan coaching clinic. Tetapi ia membatalkan acara di Makassar lantaran pria berusia 52 tahun itu mendengar kabar bahwa dirinya dijadikan alat politik.
Sementara acara di Medan masih belum bisa dipastikan. "Tetapi ini bukan terakhir saya datang ke Indonesia. Saya mau datang lagi ke sini. Buat semuanya indah. Saya senang di sini, mau ke Bali dan tempat lain."
Sebelumnya, Maradona juga batal memberi pelatihan pada acara coaching clinic. Ia hanya tampil beberapa saat untuk menyapa penggemarnya dan peserta coaching clinic yang sudah menantinya di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta. Hal ini pun menimbulkan kekecewaan peserta yang sebagian harus merogoh biaya hingga jutaan rupiah. (Antara)