BISNIS.COM, LONDON - Wigan Athletic berhasil memupuskan harapan Manchester City dalam laga final FA Cup, yang digelar Sabtu waktu London, atau Minggu dinihari (WIB) dengan skor tipis 1-0.
Gol tunggal yang membawa Wigan ke podium jawara diciptakan oleh Watson pada perpanjangan waktu (90+1).
Hingga meneit ke-90 kedudukan masih 0-0, di mana pada menit ke-84 pemain belakang City Pablo Zabaleta mendapat kartu merah setelah melakukan pelanggaran atas penyerang Wigan McMananam, sehingga City bermain dengan 10 orang.
Pertandingan yang digelar di Wembley Stadium, London, terpaksa membuat para pendukung tim besutan Roberto Mancini pulang dengan kecewa, sebagian bahkan terlihat menangis.
Kemenangan Wigan di final FA Cup adalah rekor buat tim dengan julukan The Latics, karena baru kali ini skuad yang diasuh oleh Roberto Martinez itu berhasil menjadi juara.
Bahkan di klasemen Liga Utama, The Latics yang dimotori oleh Callum McManaman tengah berada di bayang-bayang degradasi dengan posisi terakhir di urutan 18.
Sementara itu, buat skuad City, hasil ini memusnahkan harapan untuk meraih satu gelar penghibur. Setelah tim yang didukung oleh Vincent Kompany itu gagal mempertahankan gelar Premier League dan tidak tembus fase grup Liga Champions.
Manchester City (4-2-2)
Joe Hart; Pablo Zabaleta, Vincent Kompany (capt), Matija Nastasic, Gael Clichy; Yaya Toure, Gareth Barry; Samir Nasri, David Silva; Carlos Tevez, Sergio Aguero
Manajer: Roberto Mancini (Italia).
Wigan Athletic (4-3-3)
Joel Robles; Emmerson Boyce, Antolin Alcaraz (capt), Paul Scharner, Roger Espinoza; James McArthur, James McCarthy, Jordi Gomez; Callum McManaman, Arouna Kone, Shaun Maloney.
Manajer: Roberto Martinez (Spanyol).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
