Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perbasi Kutuk Keras Aksi Pemain Menyikut Kepala di Turnamen Pelajar Bogor

Perbasi mengutuk keras aksi pemukulan sesama pemain saat pertandingan antara SMP 1 Kota Bogor melawan SMP Mardi Waluya Cibinong.
Perbasi Kutuk Keras Aksi Pemain Menyikut Kepala di Turnamen Pelajar Bogor/Media Sosial
Perbasi Kutuk Keras Aksi Pemain Menyikut Kepala di Turnamen Pelajar Bogor/Media Sosial

Bisnis.com, JAKARTA - DPP Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) mengutuk keras aksi pemukulan sesama pemain saat pertandingan antara SMP 1 Kota Bogor melawan SMP Mardi Waluya Cibinong dalam Turnamen SDH Basketball 2025 di Kota Bogor, Senin (17/2).

Ketua Umum DPP Perbasi Budisatrio Djiwandono mengatakan tidak ruang bagi kekerasan dalam dunia olahraga, karena hal itu bisa mencederai nilai-nilai sportivitas atau fair play dalam pertandingan.

"Tidak ada ruang kekerasan di dunia bola basket, kalau ada yang terbukti, beri tindakan keras supaya jadi contoh untuk tidak diulangi lagi," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut dia mengatakan Perbasi akan menurunkan tim untuk mendalami dan mengusut kasus ini agar tidak terulang kembali, sehingga kasus serupa serta tindakan bullying dalam olahraga bola basket maupun di ruang sekolah tidak terjadi lagi.

Menurut pria yang juga politisi itu, Badan Etik akan turut mengawal dan menindaklanjuti insiden itu.

Nantinya, setiap langkah atau keputusan yang diambil sesuai dengan prinsip keadilan dan aturan yang berlaku.

Budisatrio menekankan, Perbasi tidak akan ragu untuk memberikan sanksi tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Jika terbukti ada tim dan oknum yang melanggar aturan atau yang melakukan pembiaran dan mencoreng nama baik dunia bola basket Indonesia dan Perbasi, maka sanksi tegas akan diberikan.

Hal itu, tambah dia, dilakukan untuk menjunjung tinggi nilai sportivitas atau fair play, sehingga bisa berdampak positif untuk perkembangan olahraga itu ke depan.

Peristiwa pemukulan antarpemain terjadi pada Senin sore (17/2), saat Turnamen SDH Basketball 2025 bergulir di Kota Bogor.

Pemain bernomor punggung 52 dari SMP 1 Kota Bogor yang memakai jersi warna putih dipukul kepalanya oleh lawannya yang menggunakan jersi abu-abu nomor punggung 13.

Video aksi pemukulan pemain ini sampai viral di media sosial dan mengundang reaksi negatif masyarakat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper