Bisnis.com, LABUAN BAJO - Kegiatan lari tahunan IFG Labuan Bajo Marathon telah kembali diselenggarakan pada Sabtu (9/11/2024). Acara ini turut memberikan dampak terhadap ekonomi lokal.
Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko mengatakan tahun ini merupakan kali ketiga kegiatan maraton ini dilaksanakan.
Event tahunan IFG ini menawarkan konsep sport tourism, di mana pelari dapat mengikuti lomba sambil menikmati keindahan alam Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur sebagai salah satu jalur lari terindah di dunia.
Pada pelaksanaan tahun ini, Hexana menyampaikan ada sekitar 2.500 pelari yang mengikuti kegiatan IFG Labuan Bajo Marathon 2024, baik dari dalam negeri maupun dari mancanegara.
Selain pelari dari Indonesia, peserta juga datang dari negara lain, seperti Australia, Prancis, Italia, Malaysia, Belanda, Inggris, Amerika Serikat, Kenya, hingga Bangladesh.
Kedatangan para pelari ke Labuan Bajo ini pun mendukung sejumlah pengembangan ekonomi lokal, misalnya saja dari jumlah penerbangan yang meningkat.
Baca Juga
"Kemudian yang terpenting adalah length of stay, karena maratonnya hari Sabtu, otomatis datangnya hari Jumat, pulang setidaknya Sabtu sore atau bahkan ada yang Senin," ujar Hexana di Labuan Bajo pada Jumat (8/11/2024).
Berdasarkan penelitian manfaat ekonomi penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya, Hexana menyampaikan setidaknya terdapat efek senilai Rp21 miliar. Menurutnya, rata-rata pengeluaran senilai Rp16 juta per orang, dengan Rp4,2 juta untuk makanan dan minuman dengan 3 hingga 5 hari tinggal.
"Jadi, itu penelitian positif maka kami dengan yakin adalah baik dan berkomitmen untuk menyelenggarakan Labuan Bajo Maraton yang ketiga [tahun ini]," kata Hexana.
Ketua Pelaksana IFG Labuan Bajo Marathon 2024 Oktarina Dwidya Sistha menambahkan pihaknya juga melibatkan sejumlah UMKM dalam acara ini, sehingga memberikan kesempatan untuk mempromosikan produk khas daerah.
"Acara ini juga didukung oleh lebih dari 700 masyarakat lokal yang terlibat dalam berbagai peran, mulai dari panitia, pemandu, tim medis, hingga penyedia makanan dan hiburan," jelas Sistha.
Dia menyampaikan pihaknya juga berupaya mendorong minat atletik sejak dini dengan mengadakan coaching clinic di 18 sekolah di sekitar Labuan Bajo. Program ini melibatkan lebih dari 100 pelajar SMP dan SMA untuk berpartisipasi dalam maraton di Labuan Bajo.
Sistha juga menambahkan bahwa seluruh pelari IFG Labuan Bajo Marathon 2024 akan terlindungi oleh dua jenis asuransi.
Yang pertama adalah Asuransi Kecelakaan Diri (LifeSAVER) dari IFG Life, yang memberikan perlindungan selama acara berlangsung dengan jangka waktu perlindungan hingga satu bulan dan kedua, Asuransi Perjalanan (JRP Trip) dari JRP Insurance yang memberikan perlindungan perjalanan bagi peserta.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Manggarai Barat Yohanes Hani mengapresiasi penyelenggaraan IFG Labuan Bajo Marathon 2024 karena memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat Labuan Bajo.
“IFG Labuan Bajo Marathon 2024 tidak hanya menjadi ajang maraton, tapi juga ada rangkaian kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang mana sangat kami apresiasi,” ungkap Yohanes.