Bisnis.com, JAKARTA — Ajang balap motor Superbike World Championship (WSBK) 2024 seri Catalunya Race 1 yang dimenangkan Toprak Razgatlioglu (ROKiT BMW Motorrad) menjadi momentum bagi tim BMW untuk melepaskan diri dari statusnya sebagai 'tim medioker' dalam satu dekade terakhir.
Tak heran, kemenangan Toprak membangkitkan lagi sensasi dan rasa menduduki podium teratas buat bendera BMW, setelah terjadi terakhir kali pada musim 2013. Tepatnya bersama Chaz Davies pada seri Nurburgring Race 2 dengan motor BMW S1000RR.
Adapun, capaian motor BMW M1000RR yang dibawa Toprak terbilang miris. Selama beberapa tahun belakangan, BMW hanya pernah sekali juara sesi Superpole di seri Portugal musim 2021 oleh Michael van der Mark, dan paling banter podium pada sesi Race 1 atau Race 2.
Toprak pun mengaku bangga bisa membawa BMW kembali jadi motor kompetitif. Menurutnya, BMW berhasil membawa pengembangan motor ke arah yang benar pada musim ini.
"Saya bangga pada tim yang telah bekerja sangat keras. Akhirnya, kami menang bersama-sama. Ini juga impian saya pribadi, karena saya belum pernah menang di sirkuit ini. Tapi ternyata saya bisa dengan motor baru BMW ini," ujarnya dalam konferensi pers selepas balapan, Sabtu (23/3/2024).
Bagi pria asal Turki itu, hal signifikan dari BMW di musim ini adalah berhasil mengatasi kelemahannya yang mengakar selama bertahun-tahun, yaitu motor bermesin kencang tapi sulit belok dan dikendalikan.
Baca Juga
Toprak pun mengaku lega. Terlebih, pria yang berstatus juara WSBK musim 2021 bersama Pata Yamaha ini sempat mendapat cibiran dan olok-olok dari penggemar WSBK karena memilih pindah dari Yamaha ke BMW yang berstatus medioker.
"Saya tahu banyak orang membicarakan [hal negatif] BMW. Tapi akhirnya kami membuktikan bisa ada di posisi ini. Jadi BMW adalah motor yang bagus," tambahnya.
Sekadar informasi, sampai saat ini BMW pun belum pernah menjadi juara dunia WSBK. Prestasi terbaik BMW adalah menempati posisi ke-3 pembalap bersama Marco Melandri pada musim 2012.
Setelah itu, bertahun-tahun BMW terbilang melempem dan kalah kompetitif dibandingkan pabrikan lain yang berlaga di WSBK, terutama Kawasaki, Ducati, Aprilia, bahkan Yamaha.
Namun, melalui kemenangan pada seri Catalunya Race 1 ini, Toprak bertengger di posisi ke-3 klasemen sementara dengan 43 poin. Setara dengan rival terberatnya, sang juara bertahan tahun lalu, Alvaro Bautista (Aruba.it Racing Ducati) di posisi ke-4 karena kalah agregat poin juara.
Untuk membawa BMW juara dunia, Toprak masih harus bersaing dengan Nicolo Bulega (Aruba.it Racing Ducati) yang saat ini menempati posisi satu klasemen dengan 61 poin, dan Alex Lowes (Kawasaki Racing Team) di posisi runner-up dengan 60 poin.