Bisnis.com, JAKARTA - Mali akhirnya unggul 1-0 atas Maroko setelah Ibrahim Diarra mencetak gol pada menit 82 babak kedua, perempat final Piala Dunia U17 yang digelar di Stadion Manahan, Surakarta, Sabtu (25/11/2023).
Di pertandingan ini, Mali banyak menyerang pertahanan Maroko. Beruntung, penyelesaian akhir Mali ke gawang Maroko tidak bisa sempurna.
Penyerang Mali, Ibrahim Kanate mendapat peluang pada menit ketujuh namun sepakannya dari dalam kotak penalti usai menerima umpan tarik bisa digagalkan kiper Maroko, Taha Benrhozil.
Mali banyak mengeksploitasi sisi kiri pertahanan Maroko. Kerap kali pemain Mali membuka serangan dari sisi kiri dan mengirim umpan ke dalam kotak penalti.
Hingga menit 15, pertandingan Mali vs Maroko U17 masih sama kuat 0-0. Penyelesaian akhir yang buruk membuat Mali tidak bisa menjebol gawang Maroko.
Mali kembali mendapat peluang pada menit 25, bola tendangan Ibrahim Diarra berhasil dihalau bek Maroko dari garis gawang.
Baca Juga
Diarra lagi-lagi berpeluang mendapat kesempatan emas mencetak gol semenit kemudian, tapi tendangannya bisa diblok kiper Maroko, Benrhozil.
Maroko hingga menit 30 tidak bisa membangun serangan dengan baik. Mohammed Hamony yang biasa diandalkan Maroko untuk membuka celah, bermain kurang baik malam ini. Beberapa kali akselerasinya bisa dimentahkan barisan belakang Mali.
Hingga menit ke-35, pertandingan Mali vs Maroko U17 masih sama kuat 0-0.
Mali harus mengganti kipernya, karena Bourama Kone cedera saat mengambil bola. Wasit dari Ekuador, Aragon memberikan perpanjangan waktu sembilan menit.
Maroko mendapat peluang di menit kelima tambahan waktu babak pertama. Sepakan melengkung Abdel Hamid Maali dari sisi kanan masih melambung dari mistar gawang.
Babak pertama selesai, pertandingan Mali vs Maroko U17 di perempat final Piala Dunia U17 masih sama kuat 0-0.
Babak kedua dimulai, Maroko tetap mengandalkan Hamony untuk mendobrak pertahanan Mali dari sisi sebelah kiri. Tetapi tidak adanya bantuan dari pemain lain membuat pergerakan Hamony hingga kotak penalti sia-sia.
Maroko mendapat peluang emas di menit 60. Berawal dari umpan terobosan Hamony, sepakan Ayman Ennair yang masuk dari lini kedua nyaris membobol gawang Mali.
Mali sedikit mengendurkan serangan di babak kedua. Sayap-sayap timnas Mali yang lincah di sisi kanan dan kiri tidak terlalu banyak berakselerasi hingga menit 65.
Diarra beraksi pada menit 70 dari sisi kanan, umpannya bisa disepak Mahamoud Barry ke gawang yang kosong tapi bisa dihalau oleh bek Maroko, Hamza Koutoune.
Hingga menit 80, skor Mali vs Maroko U17 masih sama kuat 0-0. Pertandingan berpotensi berlanjut hingga babak penalti.
Golll, Mali akhirnya bisa menjebol gawang Maroko pada menit 82. Berawal dari Konate yang lolos dari penjagaan bek Maroko, melepaskan tembakan yang membentur mistar gawang. Diarra yang mendapatkan bola rebound kemudian menyepak ke gawang kosong tanpa bisa dihalau bek Maroko.
Hingga menit 85, Mali unggul 1-0 atas Maroko di perempat final Piala Dunia U17.
Sekadar informasi, pemenang pertandingan ini akan bertemu Prancis di babak semifinal. Prancis maju ke semifinal Piala Dunia U17 usai mengalahkan Uzbekistan dengan skor tipis 1-0.
Susunan pemain Mali vs Maroko U17:
Mali: B. Kone, I. Traore, M. Traore, S. Kone, A. Tia, B. Coulibaly, M. Barry, H. Makalou, Ibrahim Diarra, Ibrahim Kanate
Maroko: Taha Benrhozil, H. Koutoune, F. Zahouani, A. Aït Boudlal, S. Chlaghmo, I. Bakhty, M. Hamony, A. Chaikhoun, A. Maali, E. Akoumi, A. Alaoui
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
