Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengamat Apresiasi Langkah Anak Erick Thohir Mundur dari Komisaris Persis Solo

Pengamat sepak bola, Hempri Suyatna, menyambut baik langkah putra Ketua Umum PSSI Mahendra Agakhan Thohir yang resmi mundur dari Komisaris Persis Solo.
Menteri BUMN Erick Thohir./Bisnis-Rika A.
Menteri BUMN Erick Thohir./Bisnis-Rika A.

Bisnis.com, JAKARTA - Pengamat sepak bola, Hempri Suyatna, menyambut baik langkah putra Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yaitu Mahendra Agakhan Thohir yang resmi mundur dari Presiden Komisaris PT Persis Solo Saestu (PSS).

Hempri menyebut bahwa mundurnya Aga Thohir ini menjadi contoh yang sangat bagus bagi sepak bola Indonesia. Dengan mundurnya Aga, dinilai akan mengurangi konflik kepentingan antara pengurus PSSI dan klub.

"Potensi benturan kepentingan yang mungkin terjadi seperti adanya intervensi klub terhadap kebijakan yang dibuat oleh PSSI. Sehingga kebijakan yang dibuat PSSI nantinya bisa dicurigai memiliki kepentingan dengan salah satu klub," kata Hempri dalam keteranganya, Kamis (29/6/2023).

Dengan mundurnya Aga dari komisaris Persis Solo, Hempri berharap PSSI maupun Persis Solo akan menjadi lebih profesional.

Selain itu, Hempri juga berharap dengan mundurnya Aga akan menghilangkan benturan antara kepentingan dari pengurus PSSI dan Persis Solo.
 
"Jika pengurus sepak bola memiliki hubungan kerabat dengan pengurus klub berpotensi menimbulkan benturan kepentingan. Memang belum tentu ada permainan antara klub dan pengurus PSSI. Namun dengan mundurnya Aga sebagai komisaris Persis Solo akan menghilangkan benturan kepentingan antara pengurus PSSI dan klub," ujarnya.

Seperti yang diketahui, Mahendra Agakhan Thohir atau Aga, secara resmi mundur dari Presiden Komisaris PT Persis Solo Saestu (PSS), Selasa (27/6/2023).

Tujuan mundurnya Aga sebagai petinggi Persis Solo lantaran ingin menghindari konflik kepentingan. Sehingga nantinya sepak bola Indonesia menjadi lebih transparan, bersih, dan makin profesional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukman Nur Hakim
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper