Bisnis.com, SOLO - Sebuah video viral di Twitter pada Minggu, 29 Januari 2023 pagi WIB. Video tersebut telah diunggah oleh beberapa pengguna Twitter.
Dalam cuplikan video yang beredar, terlihat sejumlah pemain Persis Solo dengan pakaian hitam, mengeroyok seorang pria yang diduga sebagai pelaku pelemparan bus.
Pria dengan hoodie abu-abu tersebut terlihat masuk ke dalam sebuah toko dan disusul oleh sejumlah pemain Persis.
Tanpa ampun, Ferdinand Sinaga melayangkan bogem mentah kepada pria tersebut dan kemudian disusul oleh sejumlah pemain Persis lainnya.
Shulton Fajar juga menjadi pemain Laskar Sambernyawa yang memberikan pukulan bertubi-tubi kepada pria tersebut.
Dengan viralnya video ini, netizen di Twitter terbagi menjadi dua bagian. Beberapa di antara mereka mendukung aksi pemain Persis Solo tersebut kepada pelaku pelemparan bus.
Meski demikian, tidak sedikit pula yang berpendapat jika pemain Persis memberikan contoh yang tidak baik dan harus diberikan sanksi.
Insiden pelemparan bus Persis Solo oleh suporter Persita Tangerang terjadi pada Sabtu, 28 Januari 2022 malam WIB.
Laga memang berlangsung panas sejak awal. Tim tamu bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-76, menyusul kartu merah Abduh Lestaluhu.
Akan tetapi sayang seribu sayang, Persita gagal memanfaatkan keunggulan pemain menjadi gol hingga pluit panjang berbunyi dan skor berkudahan imbang tanpa gol.
Saat hendak pulang, bus yang ditumpangi pemain Persis dilempari batu oleh beberapa orang dan menimbulkan kericuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1666924690.jpg?w=348&h=261)
