Bisnis.com, JAKARTA - Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan sudah merilis harga jual Neymar kepada klub peminat di bursa transfer musim panas. Akan tetapi, harga bintang Brasil itu dianggap terlalu mahal untuk kondisi keuangan sejumlah klub yang belum stabil belakangan ini.
Mengacu pada alasan tersebut, Sportsmole memprediksi jika beberapa klub besar Eropa yang membidik Neymar akan mundur teratur jika tak dapat mendapatkan potongan harga.
Ad
Neymar semakin dekat dengan pintu keluar PSG. Klub raksasa asal Prancis tersebut akan membangun tim di sekitar Kylian Mbappe, dan kehadiran Neymar sudah tidak dibutuhkan.
Sang pemain sudah ditawarkan ke Real Madrid, Chelsea, dan beberapa klub besar pun seperti Juventus untuk membuka tawaran untuk Neymar. Namun, Les Parisiens disebut menetapkan harga jual pemainnya tersebut terlalu mahal.
Laporan menyebut jika harga jual Neymar tak kurang dari 220 juta euro atau sekitar Rp 3,4 triliun. PSG tak mau kehilangan terlalu banyak uang, jadi mereka menetapkan harga jual Neymar tak jauh dari harga belinya dari Barcelona pada 2017 lalu.
Angka ini bahkan hampir empat kali lipat harga Erling Haaland yang resmi direkrut Manchester City. Harga ini membuat beberapa klub akan berpikir ulang untuk mengajukan tawaran.
Pemain Brasil itu mencetak 13 gol musim lalu, tetapi mengalami musim yang merepotkan yang terhambat oleh cedera. Neymar telah mencetak 100 gol dalam 144 penampilan untuk klub, tapi tampaknya itu tak cukup berharga jika angka yang membanderolnya juga tinggi.
