Bisnis.com, JAKARTA - Atlet asal Jambi hingga hari kesembilan usai pembukaan Sea Games Vietnam telah menyumbang 11 medali bagi Kontingen Indonesia yang terdiri dari tiga emas, enam perak dan dua perunggu.
Ketua Umum KONI Provinsi Jambi, Budi Setiawan di Jambi, Sabtu (21/5/2022), mengatakan medali tersebut berasal dari cabang olahraga dayung, wushu dan basket 3x3. Dari jumlah medali yang sudah didapat, dayung mendominasi.
"Ada delapan atlet asal Jambi yang memperkuat Kontingen Indonesia dan tiga emas yang diraih atlet Jambi semuanya dari cabang olahraga dayung" katanya.
Atlet asal Jambi yang sukses menyumbang medali emas adalah M Ali Mardiansyah dari rowing nomor men's lightweight quadruple sculls, Joko Andriyanto dari canoe/kayak nomor men's 1.000 meter kayak four (IV) dan Dedi Saputra dari canoe/kayak nomor men's 500 meter canoe IV.
Kemudian ada Dedi Saputra juga menyumbang satu medali perak dari canoe/kayak nomor men's 1.000 meter canoe IV, dua medali perak lainnya disumbangkan oleh atlet dayung putri yakni Riska Andriyani dari nomor women 1.000 meter canoe single dan women 500 meter canoe single.
Selain itu, ada atlet muda berbakat Jambi lainnya, Mutiara Rahma Putri juga menyumbang dua perak, masing-masing dari nomor rowing women's lightweight quadruple sculls dan rowing women's lightweight double sculls dan satu perak lainnya disumbangkan oleh atlet wushu putri Melisa Try Andani dari nomor sanda (tarung) di kelas 56 Kg
Baca Juga
Untuk medali perunggu dipersembahkan oleh Nathania Claresta Orville dari cabang basket nomor women's team 3x3 dan Davita Safitri dari cabang dayung nomor canoe/kayak women's 1.000 meter canoe double.
"Saya mengucapkan terima kasih atas prestasi putra putri Jambi yang memperkuat Kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam dan atas prestasi tersebut, secara pribadi dirinya menyediakan uang tali asih kepada seluruh atlet yang meraih medali atas nama Indonesia di ajang internasional tersebut," kata Budi Setiawan.
Lebih lanjut Budi menjelaskan, prestasi atlet asal Jambi di SEA Games Vietnam diharapkan menjadi motivasi bagi atlet untuk meraih prestasi khususnya untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Sumatera Utara-Aceh.
