Bisnis.com, JAKARTA – Bek kiri Timnas Belanda Patrick van Aanholt telah menyelesaikan proses kepindahannya ke raksasa Turki Galatasaray dengan kontrak berdurasi 3 tahun.
Pemain belakang tersebut berstatus bebas agen musim panas ini setelah kontraknya dengan klub Liga Primer Inggris Crystal Palace selesai pada akhir musim 2020–2021 lalu.
Van Aanholt telah dikaitkan dengan kepindahan kembali ke Belanda dalam beberapa bulan terakhir, tetapi dia malah memutuskan untuk pindah ke Turki. Galatasaray telah resmi mengonfirmasi kedatangan Van Aanholt.
Bek berusia 30 tahun itu menghabiskan lima musim bersama Crystal Palace, dan juga pernah bermain bersama Sunderland, Vitesse Arnhem, Chelsea, Wigan Athletic, Leicester City, Newcastle United, dan Coventry City.
Pemain bernama lengkap Patrick John Miguel van Aanholt itu kelahiran Den Bosch, Belanda, pada 29 Agustus 1990 dan dia mencatatkan 19 caps sejak debut internasional pada 2013.
Dia menjadi bagian dari Timnas Belanda yang finis sebagai runner-up UEFA Nations League 2019 setelah dikalahkan tuan rumah Portugal dengan skor 0–1 dalam pertandingan final di Stadion Do Dragao di Porto.
Baca Juga
Berdarah Curacao, negara di Karibia yang dahulu merupakan bagian dari wilayah Belanda hingga 10 Oktober 2010, Van Aanholt bergabung dengan akademi sepak bola Den Bosch ketika berusia 13 tahun dan pada 2005 pindah ke klub raksasa Belanda PSV Eindhoven.
Berselang 2 tahun kemudian dia pindah ke Chelsea dan mendapatkan kontrak pertamanya sebagai pemain profesional di klub London tersebut.