Bisnis.com, JAKARTA — Kepala Badan Penyelenggara Olimpiade Tokyo Seiko Hashimoto membantah penyelenggaraan kompetisi olahraga terbesar dunia itu, yang sedianya dilaksanakan tahun ini, bakal dibatalkan.
Dia membantah adanya kemungkinan membatalkan salah satu acara olahraga bergengsi sejagad itu meskipun ada lonjakan tajam kasus baru Covid-19 di Tokyo dan wilayah Jepang lainnya.
“Saya tidak terpikir membatalkan. Dengan mengambil langkah-langkah untuk memastikan keselamatan dan keamanan, kami fokus menyelenggarakan pertandingan,” papar Hashimoto seperti dilansir Antara, Sabtu (17/4/2021).
Bantahan tersebut disampaikan sehari setelah Sekretaris Partai Demokrat Liberal (LDP) Toshihiro Nikai membuka wacana kemungkinan dibatalkannya Olimpiade Tokyo pada tahun ini, jika kasus baru Covid-19 terus melonjak.
"Apa gunanya Olimpiade jika harus bertanggung jawab dalam penyebaran virus? Kami harus mengambil keputusan mengenai hal itu," ucapnya.
Adapun LDP adalah partai politik yang kini berkuasa di Jepang.
Baca Juga
Jepang kini menghadapi ancaman gelombang keempat Covid-19, dengan kembali melonjaknya angka kasus baru. Ditambah, munculnya varian virus corona yang makin membebani infrastruktur kesehatan Negeri Sakura.
Adapun Olimpiade dijadwalkan dibuka kurang dari 100 hari lagi. Dukungan publik Jepang terhadap ajang ini makin rendah, di mana sebanyak 39,2 pesen berpendapat Olimpiade sebaiknya dibatalkan dan 38,2 persen lainnya meminta dilakukan penjadwalkan ulang.
