Bisnis.com, JAKARTA - Laga penyisihan Piala Dunia 2022 Grup G wilayah Eropa menempatkan Turki sebagai pembunuh dua unggulan.
Dua kali berlaga, Turki berhasil membungkam Belanda dan Norwegia. Padahal, timnas dua negara ini diunggulkan lolos dari fase grup.
Turki kini menempati posisi teratas penyisihan grup bersama Montenegro. Bedanya, Turki menang selisih gol dibanding Montenegro.
Dalam dua kali lagi dengan hasil bersih, Turki meraih 6 poin dan melesakkan 7 gol.
Empat gol dikemas tim Turki saat menundukkan Belanda dengan skor akhir 4-2. Tiga gol berikutnya dicetak saat menundukkan Norwegia secara telah dengan skor akhir 3 - 0.
Sementara Montenegro dari dua lagi mengumpulkan 6 poin dengan mencetak 6 gol ke gawang lawan.
Baca Juga
Empat gol dicetak Montegro saat melumat Gibraltan 4-1 dan sebelumnya dua gol dikemas saat menunduukan Latvia 2 - 1.
Tantangan Turki bisa jadi lebih ringan untuk menghadapi laga berikutnya. Setelah Belanda dan Norwegia, Turki akan menghadapi Montenegro pada 2 September 2021 pukul 01.45 WIB.
Jalan bagi Turki di atas akan semakin ringan jika berhasil menundukkan Montenegro. Latvia dan Gibraltan yang akan menjadi lawan Turki berikutnya adalah tim yang pernah menderita kekalahan dari lawan sebelumnya.
Sebaliknya, setelah dua kemenangan pertama, Montegro harus berjuangan lebih keras. Selain melawan Turki, Montegro harus siap menghadapi Belanda dan Norwegia pada jadwal berikutnya.
Jika diibaratkan, Turki sedang menuju titik perjuangan yang melandai, maka Montenegro masih harus mendaki.
Pertanyaannya, mungkinkah Montegro menjadi korban ketiga atau justru sebaliknya, tren menang Turki akan dihambat Montenegro.
Laga dua tim yang sama-sama sedang dalam tren yang bagus itu niscaya menjadi tontotan yang menarik untuk disaksikan.
Tim besutan Senol Gunes ini tentu ingin segera menancapkan dominasinya di penyisihan grup G. Di sisi lain, Ozan Tufan dan kawan-kawan juga harus bisa melewati hadangan Marco Simic dan koleganya dari tim Montenegro.
Perjuangan Belanda
Perebutan peluang untuk menjuarai Grup Grup G Pra-Piala Dunia 2022 zona Eropa masih akan berlangsung ketat.
Belanda juga masih memelihara peluang untuk memimpin jika terus mengemas kemenangan di sisa laga. Jika Turki atau Montenegro "keseleo", pasukan dari Negeri Keju itu bisa menancapkan bendera sebagai pimpinan klasemen.
Sejauh ini Belanda masih memelihara peluang tersebut.
Bertarung dalam pertandingan matchday kedua di Johan Cruyff Arena di Amsterdam, Belanda menundukkan Latvia melalui dua gol yang dijaringkan Steven Berghuis pada menit ke-32 dan Luuk de Jong di menit 69.
Kemenangan dalam gelaran pada Minggu (28/3/2021) ini sangat penting bagi Belanda lantaran mereka di laga pembuka 3 hari lalu menelan kekalahan ketika bertandang ke Turki.
Sementara itu, Turki mencatat kemenangan telak 3–0 atas Norwegia di Stadion La Rosaleda di Malaga, Spanyol, berkat gol-gol Ozan Tufan (4’ dan 59’), serta Caglar Soyuncu (28’).
Selama 10 menit terakhir, Norwegia harus bermain dengan 10 orang setelah Kristian Thorstvedt terkena kartu merah dari wasit Alejandro Hernandez (Spanyol).
Meski unggul jumlah pemain, Turki gagal menambah gol sehingga skor akhir 0–3.
Pertandingan ini sedianya digelar di Oslo, Norwegia, tetapi kemudian dipindah ke Spanyol, karena Pemerintah Norwegia menerapkan larangan perjalanan dari Turki akibat pandemi Covid-19.
Dalam pertandingan lainnya, Montenegro berhasil mencatat kemenangan kedua dengan skor telak 4–1 atas Gibraltar di Stadion Kota Podgorica.
Dengan hasil tiga pertandingan pada Minggu (28/3/2021) dini hari WIB itu, Turki dan Montenegro menempati posisi dua teratas klasemen sementara Grup G dengan nilai masing-masing 6.
Turki berhak berada di pucuk klasemen sementara berkat keunggulan selisih gol 5 ( memasukkan 7 kemasukan 2), sedangkan Montenegro mencatat selisih gol 4 (memasukkan 6, kemasukan 2).
Posisi ketiga untuk sementara dihuni Belanda dan Norwegia dengan koleksi nilai masing-masing 3, sedangkan Latvia dan Gibraltar belum meraih poin berada di dua posisi terbawah.
Pra-Piala Dunia 2022 zona Eropa terdiri dari 10 grup. Setiap tim juara grup langsung lolos ke putaran final di Qatar, sedangkan tiga tiket lagi diperebutkan oleh tim-tim yang finis sebagai runner-up grup.